batampos – Pemerintah Kota Batam merencanakan 10 proyek strategis yang menjadi prioritas untuk dilaksanakan tahun 2024 ini.
Kesepuluh proyek tersebut tersebar di 10 organisasi perangkat Daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Batam.
Total nilai proyek mencapai kurang lebih Rp146 miliar. Proyek strategis nasional ini masih sekitar infrastruktur, pengentasan kemiskinan, hingga kelanjutan revitalisasi Masjid Agung Batam.
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Batam, Suhar menyampaikan tahun ini proyek strategis Pemko Batam yang dikerjakan adalah melanjutkan penataan ruas jalan menuju Masjid Agung Batamcenter.
Baca Juga:Â Investasi Asing Capai Rp 7,52 Triliun, Ini Negara yang Paling Banyak Berinvestasi di Batam
“Jalan sudah dibuka dan dikerjakan tahun lalu. Sudah dibeton, tahun ini lanjut dengan pengaspalan. Rencana lima lajur nantinya,” jelas Suhar saat dihubungi, Rabu (3/1).
Suhar menjelaskan proyek penataan jalan tersebut dianggarkan kurang lebih Rp15 miliar. Penataan jalan ditargetkan rampung tahun ini. Sehingga tahun depan semua ruas jalan sudah lima lajur kiri dan kanan, dan menjadi salah satu jalan andalan di Kota Batam.
Mantan Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang tersebut menambahkan saat ini masih dalam persiapan sebelum dimulainya proses lelang. Menurutnya, awal tahun ini masih mematangkan rencana. Melihat proyek yang prioritas untuk dikerjakan tahun ini.
“Di kami (DBMSDA, red) hanya ada satu proyek strategis yang dikerjakan tahun ini. Itu pun pengerjaan lanjutan. Selain itu juga ada pengerjaan lain, kami masih data dulu. Sebab kami juga melihat ketersediaan anggaran. Senin depan lah dikabari fix-nya proyek apa saja yang akan dimulai awal tahun ini,” jelasnya.
Baca Juga: Bandara Hang Nadim Siap Buka Rute ke Indonesia Timur dan Internasional
Berikut 10 proyek strategis Pemko Batam di tahun 2024, pertama revitalisasi Masjid Agung Batam senilai Rp 106 miliar, pembangunan SPAM di Pantai Gelam, Bulang Rp 8,1 miliar.
Proyek strategis yang ketiga yaitu penataan jalan Simpang Kabil, Simpang Masjid Agung Batamcenter Rp 15 miliar. Keempat adalah lanjutan penataan jalan Belakangpadang Rp 505 juta.
Proyek strategis kelima adalah pembangunan dermaga Belakangpadang Rp 3,8 miliar. Keenam Pembangunan dermaga rakyat Pulau Nguan Rp 2,5 miliar.
Ketujuh adalah pembangunan Puskesmas Sei Pelungut Rp 7,5 miliar. Kedelapan adalah pembangunan RKB di SDN 009 Batuaji Rp1 miliar. Kesembilan adalah pembangunan TPS 3R dengan nilai anggaran Rp 573 juta. Kesepuluh adalah bantuan sosial kepada masyarakat miskin ekstrem senilai Rp 636 miliar. (*)
Reporter: Yulitavia
