Sabtu, 1 Februari 2025

104 Caleg Berebut 7 Kursi dari Dapil 2, Bengkong-Batuampar

Berita Terkait

spot_img

batampos– Sebanyak 104 Calon Legislatif (Caleg) dari daerah pemilihan (Dapil) 2, Bengkong Batuampar yang berasal dari 17 Partai Politik (Parpol) akan merebutkan tujuh kursi di DPRD Batam pada pemilihan umum (pemilu) 2024 mendatang

Angka tersebut sudah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk mereka yang masuk ke Daftar Calon Tetap (DCT). Hal itu merujuk pada peraturan komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 6 Tahun 2023 tentang Daerah Pemilihan (Dapil) Batam 2 Bengkong Batuampar yang memiliki tujuh kursi.


Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam Mawardi menyebutkan dapil Kota Batam 2 mengalami perubahan. Pada pemilu 2019 ada 8 kursi, namun pada pemilu 2024 nanti hanya tersedia 7 kursi saja. Penghitungan alokasi kursi untuk DPRD Kota Batam ini berdasarkan data agregat kependudukan per kecamatan atau (DAK2) yang dihitung pada tahun 2022.

“Jadi Dapil 2 ini berkurang 1 kursi. Sedangkan untuk Dapil 3 nambah 1 kursi dari sebelumnya 8 jadi 9 kursi,” sebutnya.

BACA JUGA: Dapil Neraka dan Dapil Surga di Batam Versi Kontestan Pemilu 2024

Dapil Bengkong Batuampar ini menjadi Dapil yang cukup ketat karena selain jumlah kursi dewan yang duduk akan berkurang, sebanyak 8 caleg incumbent juga akan bersaing memperebutkan tujuh kursi yang disiapkan. Adapun delapan caleg incumbent tersebut adalah Harmidi Umar Husein dari Partai Gerindra, Yunus Muda dari Golkar, Asnawati Atik dari Partai Nasdem. Selain itu ada juga nama Ketua DPRD Batam Nuryanto dan Udin P. Sihaloho yang sama sama dari PDI-P.

Selanjutnya ada Siti Nurlailah dari PKS, Syahrul dari PAN dan terakhir Rubina Situmorang dari Partai Hanura. Selain nama- nama lama ini di Dapil 2 ini juga ada nama-nama baru, caleg muda milenial, tokoh masyarakat dan bahkan mantan anggota DPRD Batam yang memutuskan bertarung di tahun 2024 ini.

Jumlahnya mencapai 104 orang caleg. Beberapa orang tokoh masyarakat seperti Hadis Hamzah dan Eza Pendri dari Partai Demokrat, Lukman Hakim dari PKB, Gabriel Sianturi yang menjadi caleg milenial dari PDI Perjuangan, Wan El Kenz dan Kamaruddin dari Partai Nasdem serta Roy Maulana Rizki PPP.

Selain itu sejumlah Ketua partai juga berasal dari Dapil ini sebut saja Ketua DPD Golkar Kota Batam Yunus Muda yang juga saat ini menjabat sebagai wakil Ketua DPRD Batam. Lalu ada juga Ketua DPC PDI Perjuangan Nuryanto yang juga menjabat sebagai ketua DPRD Batam periode 2019-2024.

Tidak hanya itu saja, sejumlah tokoh masyarakat juga berada di Dapil ini. sebut saja Jhoni yang diketahui memiliki masa kuat dari daerah timur. Ada juga beberapa mantan anggota dewan periode sebelumnya yang turut maju seperti Idawaty Nursanti dari PPP dan ada juga Ruslan Pasole dari partai Nasdem.

Dengan berkurangnya satu kursi di Dapil 2 Batam ini tentu saja persaingan akan makin sengit. Apalagi mereka yang berstatus sebagai incumbent tak ingin kehilangan suaranya akan bersaing dengan sejumlah nama besar dan tokoh muda baru. (*)

reporter: rengga

spot_img

Update