batampos – PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) Cabang Batam mencatat lonjakan signifikan jumlah penumpang yang menggunakan KM Kelud selama periode mudik Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Tercatat sebanyak 21.702 penumpang dilayani oleh kapal ini sejak 11 hingga 24 Desember 2024.
Kepala Cabang PELNI Batam, Muhammad Iqbal, mengatakan, dari total jumlah tersebut, 6.626 penumpang turun di Batam, sedangkan 15.076 penumpang lainnya naik untuk menuju berbagai tujuan.
“KM Kelud menjadi pilihan utama masyarakat untuk perjalanan mudik tahun ini, terutama untuk tujuan seperti Belawan dan daerah lainnya,” ujarnya, Rabu (25/12).
Baca Juga:Â Berjalan Khidmat dan Lancar, Perayaan Natal di Batam Tanpa Gangguan
Iqbal menjelaskan, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 20 Desember lalu dan akan kembali mencapai puncaknya pada Kamis 26 Desember 2024.
“Besok, KM Kelud diperkirakan membawa jumlah penumpang terbanyak dengan tujuan utama Pelabuhan Belawan, Medan,” tambah Iqbal.
KM Kelud sendiri memiliki kapasitas reguler sebanyak 2.600 seat, dengan tambahan dispensasi 1.100 penumpang sehingga total kapasitas mencapai 3.700 penumpang.
“Kapasitas ini hampir selalu terisi penuh selama periode mudik ini,” tuturnya.
Iqbal memastikan, fasilitas terminal sudah tertata dengan baik untuk mendukung kenyamanan para penumpang.
Baca Juga:Â Sudah Ramp Check, Kapal Roro Terbakar Saat Hendak Bersandar di Pelabuhan ASDP Punggur
“Alhamdulillah, kondisi terminal aman dan nyaman. Kami terus meningkatkan pelayanan agar para penumpang merasa puas,” ujarnya.
Selain itu, jadwal kedatangan dan keberangkatan KM Kelud telah disesuaikan dengan kondisi pasang surut di pelabuhan. Hal ini dilakukan untuk memastikan operasional kapal berjalan lancar tanpa hambatan.
Dengan angka penumpang yang terus meningkat, PELNI Batam berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik selama periode mudik Natal dan Tahun Baru.
“Kami bekerja keras memastikan seluruh perjalanan berlangsung aman dan tepat waktu,” kata Iqbal.
KM Kelud masih menjadi andalan utama PELNI dalam melayani kebutuhan transportasi laut masyarakat. Hingga masa arus balik nanti, PELNI akan terus memantau kondisi di lapangan untuk menjaga kelancaran perjalanan para penumpang. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra