batampos – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Batam memastikan sebanyak 26 kuota haji pada tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi akan diprioritaskan bagi calon jamaah lanjut usia (lansia). Meski demikian kepastian pemberangkatan tersebut masih menunggu keputusan resmi dari Pemerintah Arab Saudi terkait aturan pembatasan usia jamaah.
Kepala Kantor Kemenag Kota Batam, Zulkarnain Umar, menjelaskan bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari prioritas nasional yang memberikan kesempatan kepada jamaah lansia yang telah lama menunggu.
“Kuota jamaah lansia nasional mencapai 10.166 orang, termasuk untuk Batam sebanyak 26 orang. Usia jamaah lansia yang berangkat dari Batam berkisar antara 76 hingga 85 tahun karena mereka telah mengantre cukup lama,” ujarnya.
Baca Juga: Lakukan Pungli, DLH Batam Pecat Petugas Kebersihan Tanjungriau
Ia menambahkan, pembatasan usia ini menjadi salah satu tantangan dalam pelaksanaan haji. Meskipun ada aturan usia, kondisi kesehatan tetap menjadi faktor penting.
“Pernah ada jamaah berusia 93 hingga 95 tahun yang berangkat dari Batam dan kembali dalam keadaan sehat. Ini menunjukkan bahwa usia tidak selalu mencerminkan kondisi fisik seseorang. Namun, jika pembatasan usia diberlakukan, kita harus mematuhi kebijakan tersebut,” jelasnya.
Saat ini, pihaknya masih menunggu surat resmi dari Kerajaan Arab Saudi terkait aturan pembatasan usia tersebut. Zulkarnain menyebutkan, di masa lalu, jamaah berusia di atas 90 tahun masih diizinkan untuk berangkat, namun ada rencana pembatasan bagi jamaah dengan usia di atas 90 tahun.
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kemenag Batam, Syahbudi, juga menyampaikan bahwa sistem prioritas haji nasional tetap didasarkan pada waktu pendaftaran. Namun, jamaah lansia mendapatkan perlakuan khusus sebagai bagian dari kuota prioritas.
Baca Juga: Tunggu Putusan MK, KPU Batam Tunda Penetapan Hasil Pilkada 2024
“Dari total kuota haji nasional, Provinsi Kepulauan Riau mendapatkan jatah 65 jamaah lansia, di mana 26 orang di antaranya berasal dari Kota Batam,” ujar Syahbudi.
Ia juga mengimbau calon jamaah lansia untuk menjaga kesehatan dan mempersiapkan diri sebaik mungkin menjelang keberangkatan.
Di sisi lain, Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag, Hilman Latief, sebelumnya mengungkapkan bahwa Pemerintah Arab Saudi berencana membatasi usia jamaah haji dengan tidak mengizinkan jamaah di atas usia 90 tahun untuk berangkat.
“Mungkin jumlahnya tidak banyak, tapi pembatasan ini bisa saja diberlakukan. Surat resmi terkait hal ini akan segera dikirim oleh pihak Arab Saudi,” kata Hilman dalam keterangannya. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra