batampos – Pemerintah Kota Batam kembali menggelar kegiatan pasar murah di dua titik di wilayah Kecamatan Bengkong dan Batam Center, Selasa (17/10) pagi.
Ketua Asosiasi Distributor Kota Batam, Aryanto mengatakan terdapat 30 distributor untuk menyediakan berbagai komoditi pokok.
Ia menyebutkan penyediaan komoditi dalam kegiatan pasar murah diprioritaskan untuk beras. Hal ini sesuai dengan permintaan dari Pemko Batam dalam stabilitas harga beras.
“Beras paling banyak kami suplai. Harga beras dari berbagai merek, dan harga. Jadi warga yang mengunjungi pasar dapat memilih,” sebutnya.
Baca Juga:Â Tinggal di Batamcenter, Cari Gas hingga ke Bengkong
Aryanto mengatakan untuk harga di pasar murah ini dijual di bawah harga pasar. Harga bervariatif tergantung bapok yang dipilih. Untuk beras ada perbedaan harga Rp3 ribu per karungnya.
Begitu juga dengan harga komoditi lainnya yang tersedia juga diminta dibawah harga pasar. Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan distributor dalam membantu pemerintah dalam mengendalikan inflasi.
“Gabungan distributor yang ikut berpartisipasi ada 30 distributor. Semua komoditi ada. Mulai dari beras, daging, bawang, cabai, telur dan lainnya,” sebutnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Jefridin Hamid mengatakan pasar murah merupakan kegiatan non APBD Kota Batam. Kegiatan ini murni merupakan bantuan dari distributor yang ada di Kota Batam.
“Tahap awal ini empat titik yang kami lakukan kegiatan pasar murah. Kami berharap ini berhasil memberikan dampak terhadap pengendalian inflasi, dan intervensi harga pasar,” jelasnya.
Baca Juga:Â Pekerja Bangunan Tewas Tersangat Listrik di Sekupang
Pemerintah Kota Batam berupaya menjaga agar inflasi berada di zona aman. Melihat antusias warga saat pelaksanaan pasar murah, Jefridin optimis inflasi bisa terkendali hingga akhir tahun nanti.
“Selain operasi pasar murah. Nanti akan ada juga sembako murah. Kemungkinan bulan depan mulai didistribusikan. Inflasi ini kan menjadi atensi pusat. Jadi Batam sangat konsen dalam mengendalikan inflasi,” bebernya.
Kepala Disperindag Batam, Gustian Riau mengatakan pelaksanaan pasar murah dibagi beberapa tahap. Hal ini guna mengantisipasi kenaikan inflasi hingga akhir tahu mendatang.
“Memang pelaksanaan dibagi. Jadi bulan ini empat titik dulu. Nanti disambung bulan Desember. Tujuannya agar tiga bulan belakangan ini terkendali,” sebutnya.
Baca Juga:Â Kejar Target, UPT Samsat Batuaji akan Aktifkan Panggilan ke Penunggak Pajak Kendaraan
Pantauan Batampos di lapangan, harga minyak mulai dari 12 ribu untuk satu liter, dan 2 liter Rp24 ribu, cabai merah 40 ribu perkilogram, cabai rawit Rp50 ribu per kg.
Bawang putih Rp25 ribu perkilogram, bawang merah Rp26 ribu per kilogram.
Beras merek horas Rp65 per 5 kg, beras merek nasi Padang Rp66 ribu per 5 kilogram, Harumas Rp69 per 5 kilogram. (*)
Reporter: YULITAVIA
