Senin, 11 November 2024

4 KK Sudah Siap Direlokasi dari Rempang, Ada Siswa SD dan SMA

Berita Terkait

spot_img
Tim sosialisasi dan verifikasi saat berada di Posko Kantor Camat Galang.

batampos – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam mengaku masih terus melakukan pendataan siswa yang akan direlokasi dari Rempang, Kecamatan Galang untuk ditempatkan di sekolah yang telah disiapkan di daerah Sambau, Nongsa.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) kota Batam Tri Wahyu Rubianto mengaku, proses relokasi masih terus berlangsung. Pihaknya juga masih menunggu data kepastian dari posko untuk selanjutnya akan diarahkan ke sekolah yang terdekat.

“Untuk siswa SD pun kami masih menunggu mereka sampai di lokasi baru. Setelah itu barulah kita arahkan untuk masuk ke sekolah terdekat yang disiapkan,” sebut Tri, Minggu (17/9).

Baca Juga: Viral Video Panglima Perintahkan Prajuritnya Piting Warga Pulau Rempang, Ini Klarifikasi TNI

Menurutnya, informasi dari posko relokasi, dari 50 Kepala Keluarga (KK) yang akan dipindahkan pada tahap pertama ini akan ada empat KK yang telah dipindahkan dengan satu siswa SD dan satu siswa SMA. Namun demikian, dari keempat KK tersebut sampai saat ini masih belum menghuni rumah yang ditetapkan.

“Untuk rencana awal kepindahan infonya yang kami dapatkan akan ada 4 KK,” tuturnya.

Ditambahnya, bagi keluarga yang sudah pindah ke lokasi yang ditetapkan, proses masuk anak ke sekolah yang baru atau yang terdekat tidaklah sulit. Mereka cukup datang ke sekolah terdekat ini, dan nanti sekolah akan langsung mendaftarkan siswa tersebut untuk proses belajar mengajar di sekolah itu.

“Kepada sekolah-sekolah terdekat dari relokasi sudah kami intruksikan agar langsung menerima,” pungkasnya.

Sebelumnya, sebanyak empat sekolah SD dan SMP di Kecamatan Nongsa disiapkan untuk menampung siswa Rempang yang relokasi di tahap pertama. Keempat sekolah itu adalah SDN 01, SDN 04, SDN 06 Nongsa dan SMPN 8 Batam.

Baca Juga: Kapolri Tambah Personel untuk Pengamanan di Pulau Rempang

“Untuk tahap awal berdasarkan hasil rapat kemarin yang akan dipindah 50 Kepala Keluarga (KK) dengan lokasi rencana ada di Sambau, Nongsa,” ujar Tri kepada Batam Pos, Jumat (15/9).

Dikatakan Tri, proses relokasi masyarakat Rempang tahap pertamanya ke Sambau ini masih berlangsung. Nantinya lokasi dan pemilihan sekolah akan menyesuaikan jarak tempat tinggal mereka dengan lokasi yang baru. Semisalnya mereka dekat dengan SDN 01 , maka ditempatkan di sekolah tersebut.

Sementara untuk status dapodik siswa akan tetap di sekolah yang lama. Hanya ruangan belajar saja yang memakai sekolah di Sambau. Hal ini bertujuan agar nanti ketika sekolah selesai dibangun, maka mereka akan kembali ke sekolah yang lama di Galang.

“Tetap yang lama statusnya, karena dapodik tetap tidak berubah, ” ungkap Tri.

Selain ke empat sekolah ini, pihak Dinas Pendidikan Kota Batam juga menyiapkan beberapa sekolah lain. Semisal bagi mereka yang direlokasi di Sagulung dan Batuaji, maka sekolah yang disiapkan terdiri dari SDN 007 Batuaji, SDN 011 Sagulung, SDN 021 Sagulung serta SMPN 009 Batam di Sagulung.

“Lalu untuk di Sei beduk kita siapkan SDN 005 Seibeduk dan SDN 009 Seibeduk. Di Nongsa selain sekolah tadi kita siapkan juga untuk mengantisipasi siswa yang direlokasi yakni SDN 002, SDN 008, SDN 010 dan SMPN 17 Batam,” ungkap Tri.

Baca Juga: Menteri Bahlil Pastikan Hak Warga Rempang Dipenuhi, Ini Rinciannya

Sementara itu untuk relokasi sementara di area Batuampar, Jodoh dan Bengkong disiapkan SDN 002, SDN 005, SDN 007 Lubukbaja serta SMPN 4 Batam. “Selain sekolah-sekolah ini kami siapkan semua sekolah jika penempatannya tidak serentak. Artinya, sekolah yang paling dekat dengan lokasi mereka, ” tuturnya.

Ia menambahkan, saat ini Dinas Pendidikan Kota Batam sedang mendata untuk perpindahan awal. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam untuk penyediaan angkutan siswa menuju sekolahnya. (*)

 

Reporter: Rengga Yuliandra

spot_img

Update