Selasa, 4 Februari 2025

47 Ribu Lebih e-KTP Telah Beralih ke IKD

Berita Terkait

spot_img
Ilustrasi.

batampos – Sebanyak 47 ribu lebih warga di Batam sudah menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) digital atau dikenal Identitas Kependudukan Digital (IKD). Jumlah tersebut akan terus ditingkatkan oleh petugas menyesuaikan kebijakan pemerintah pusat terkait peralihan KTP dari manual ke digital.

Sosialisasi IKD pun terus dilakukan dengan menyasar lingkungan sekolah, perbankan hingga ke perusahaan swasta.


Plt Kepala Disdukcapil Kota Batam, Ashraf Ali mengatakan, hingga Januari 2025 ini, aktivasi IKD di Kota Batam mencapai 47.218 orang. Sementara sebanyak 936.122 orang lain masih progres rekam IKD dan sekitar 1.641 orang lain belum aktivasi.

“Sosialisasi IKD ini terus kita sampaikan ke masyarakat dengan harapan semua masyarakat dan instansi pelayanan publik mau segera mengimplementasikan IKD,” ujarnya, Selasa (4/2).

Menurutnya, IKD adalah informasi elektronik berisi dokumen kependudukan dan data dalam aplikasi digital. Adapun kegunaan KTP digital, sama halnya dengan kartu e-KTP. Yang membedakan hanya tampilannya, jika KTP digital hanya bisa diakses secara online, sedangkan itu e-KTP berbentuk fisik.

“Manfaat dan fungsinya sama. Masing-masing kita yang punya android bisa mengaksesnya,” ucap Ashraf.

Ditambah Ashraf sejak diluncurkannya KTP digital ini sudah memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Hadirnya KTP digital ini untuk mengakomodir persediaan blanko E-KTP yang terbatas.

“Ke depan nantinya semua identitas kependudukan akan beralih ke digital ini,” tuturnya.

Kabid Pelayanan pendaftaran Penduduk, Disdukcapil Batam, Suharto menambahkan, penyaluran blanko dari pusat melihat situasi Identitas kependudukan digital (IKD) di suatu daerah. Makin banyak masyarakat yang sudah mendaftarkan IKD-nya maka semakin banyak pula daerah tersebut mendapat blanko.

“Jadi IKD ini menjadi salah satu pertanyaan di pusat untuk mendapatkan blanko. Target kita 25 persen masyarakat Batam sudah memiliki KTP Digital hingga akhir tahun ini, ” katanya.

Berbagai sosialisasi mengenai IKD ini juga terus dilakukan Disdukcapil Kota Batam semisal ke kampus-kampus, sekolah, rumah sakit serta masyarakat umum lainnya, sehingga mereka yang melakukan perekaman juga sekaligus mendaftar IKDnya.

“Untuk aktivasi IKD ini sudah bisa di kantor kecamatan, mall pelayanan publik ataupun bisa langsung ke kantor Disdukcapil Batam di Sekupang. Saat ini pemerintah pusat juga sudah melakukan sosialisasi ke perbankan dan OJK bahwasanya KTP digital sama peruntukannya dengan e-KTP, ” tuturnya.

Penggunaan KTP digital ini hadir sebagai terobosan sehingga data kependudukan bisa diakses mudah dalam genggaman. Program ini merupakan inovasi Dirjen Kemendagri berupa aplikasi yang menyimpan dokumen kependudukan digital.

“Di dalamnya sudah mencakup Nomor Induk Kependudukan, data NPWP, BPJS Kesehatan, BPJS ketenagakerjaan hingga pajak dan data pemilih.Nantinya semua layanan yang terkait dengan NIK terangkum dalam KTP digital,” terangnya. (*)

Reporter: Rengga Yuliandra

spot_img

Update