Senin, 2 Desember 2024

Penerbang Tempur TNI AU Latihan di Batam

Berita Terkait

spot_img
Pelatihan parasailing para penerbang tempur di Kepri Coral, Batam. F Humas TNI AU untuk Batam Pos

batampos – Sebanyak 30 penerbang dari Skadron Udara 1 Lanud Supadio Pontianak, Skadron Udara 12 dan Skadron Udara 16 dari Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, TNI AU mengadakan latihan parasailing di Perairan Kepri Coral, Batam, Kamis (26/5) dan Jumat (27/5). Latihan diadakan dibawah garis komando Koopsud I.

Batam memiliki karakteristik yang cocok untuk latihan parasailing bala tempur. Sehingga, sudah dua tahun ini, Batam menjadi lokasi latihan parasailing Koopsud I. “Latihan parasiling ini merupakan kali kedua dilaksanakan di Batam, dengan Lanud Hang Nadim sebagai tuan rumah. Syukur alhamdulilah semua berjalan dengan baik, aman dan lancar,” kata Danlanud Hang Nadim, Letkol Pnb Iwan Setiawan, Sabtu (29/5).


Skenario latihan ini dirancang, satu pesawat tempur sedang menjalankan misi operasi. Saat operassi tersebut, pesawat mengalami situasi yang tidak diinginkan. Sehingga penerbang harus keluar dari kokpit pesawat tempur untuk menyelamatkan diri.

Proses penyelamatan diri inilah yang dilatihkan ke penerbangan tempur. Bagaiman bisa menyelamatkan diri dan mendarat dengan selamat. Selama ini pelatihan menggunakan parasut dan menyelamatkan diri di tanah, sudah dijalani para penerbang tempur.

Namun, jika harus mendarat di air. Tentunya ini menjadi sebuah kendala dan penerbang tempur harus menyesuaikan diri saat mendarat di laut. Pelatihan ini sangat penting, untuk keselamatan penerbangan tempur. Sebab

“Bila mendarat di atas tanah, tentunya tidak mengalami banyak kendala. Namun bila seorang penerbang harus mendarat di air atau di laut dengan parasut, ini yang akan menjadi masalah bila tidak dilatihkan,” ujar Marsda TNI Tedy Rizalihadi saat penutupan latihan parasailing di Lapangan Mako Lanud Hang Nadim.

Latihan parasailing diadakan sekali setahun. Kemungkinan, tahun depan Batam akan terpilih lagi sebagai tempat latihan parasailing. (*)

 

Reporter : FISKA JUANDA

spot_img

Update