batampos – Polsek Sagulung bergerak cepat menanggapi laporan masyarakat terkait pelaku penculikan anak di lingkungan sekolah yang santer beredar di media sosial beberapa waktu yang lalu. Berdasarkan laporan dari masyarakat tersebut, Polsek Sagulung akhirnya membekuk tiga orang pelaku, Minggu (27/11).
Ketiga pelaku tersebut adalah Rifi Imanuel, 26, Ahmad Fadilah, 27, dan Ilham Wahyu, 23. Rifi dan Ahmad, dua dari tiga pelaku terpaksa dihadiahi timas panas karena mencoba kabur dan melawan saat digerebek.
Baca Juga:Â Industri Galangan Kapal Batam Mulai Bangkit, Butuh Ribuan Tenaga Kerja
Kapolsek Sagulung Iptu Nyoman Ananta Mahendra menjelaskan, setelah melakukan penyelidikan, ketiga pelaku ini bukan pelaku penculikan melainkan pelaku pencurian. Mereka membawa dua orang siswa dari lingkungan sekolah hanya untuk mengambil ponsel kedua korban.
“Dari awal laporan masuk ke Polsek itu kasus pencurian sebenarnya, cuman mereka sempat membawa kedua korban jadi santer diinformasikan penculikan,” ujar Nyoman.
Baca Juga: Siti Hawa, Masih Setia Mendidik Anak Suku Laut di Galang
Dijelaskan Nyoman, saat kejadian, ketiga pelaku yang mengendarai mobil tiba-tiba memaksa kedua korban untuk ikut mereka saat berada di kawasan pertokoan Tunas Regency, Seibinti Sagulung. Korban ini siswa SMP yang sedang berjalan pulang dari sekolah. Kedua korban dibawa dan diturunkan paksa di dekat Pasar Aviari, Batuaji setelah merampas ponsel kedua korban.
“Korban selamat dan tak ada luka ataupun lecet,” ujar Nyoman.
Setelah kejadian, orangtua kedua korban langsung melapor ke Mapolsek Sagulung dan berdasarkan keterangan saksi dan penyelidikan di lokasi kejadian akhirnya, polisi mendapat informasi tentang identitas para pelaku. Polisi pertama menangkap Rifi dan Ahmad Fadilah di dekat perumahan Paradise Batuaji. Ilham pelaku lainnya dibekuk di wilayah perkebunan Marina.
Baca Juga:Â Kebutuhan Pasar Tenaga Kerja di Batam Mulai BerubahÂ
“Satunya sembunyi di perkebunan Marina. Kita bekuk juga setelah dapat informasi dari dua pelaku yang duluan kita tangkap,” kata Nyoman.
Dengan penangkapan ketiga pelaku pencurian ini, Nyoman menyampaikan bahwa informasi penculikan yang beredar di media sosial tidak benar. Pelaku membawa korban agar aman mengambil barang berharga korban di dalam mobil. Namun demikian Nyoman tetap menghimbau agar masyarakat tetap waspada dengan aktifitas anak di luar jam sekolah. (*)
Reporter : Eusebius Sara