batampos – DPRD Provinsi Kepri merekomendasikan pembangunan Pelabuhan Pengumpan di Bengkong, Kota Batam.
Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kepri, Widiastadi Nugroho, mengatakan, Pelabuhan Pengumpan Regional Bengkong, Kota Batam, dirancang untuk melayani antar daerah dalam provinsi.
“Kita mendukung konsep pembangunan Pelabuhan Pengumpan Regional Bengkong, Batam. Selain sebagai pelabuhan lintas antar daerah, juga untuk pelayanan kapal Pelni,” ujar Widiastadi Nugroho, Jumat (23/12/2022).
Politisi PDI Perjuangan tersebut menjelaskan, Pelabuhan Batuampar, Batam akan dikhususnya untuk pelayanan bongkar muat peti kemas atau kontainer. Sehingga untuk aktivitas turun naik penumpang kapal Pelni akan bergeser ke Pelabuhan Pengumpan Regional Bengkong, nantinya.
Baca Juga: Penyelundup Ribuan Miras Dari Singapura Divonis 1,5 Tahun Penjara
“Kita ingin fungsi pelabuhan menjadi lebih tertata dan rapi. Sehingga masing-masing pelabuhan di Batam punya pelayanan khusus,” jelasnya.
Menyikapi kondisi ini, Komisi III DPRD Provinsi Kepri sudah mengeluarkan surat rekomendasi terkait rencana pembangunan Pelabuhan Pengumpan Regional Bengkong, Batam tersebut.
Ditegaskannya, lewat surat rekomendasi ini, Komisi III DPRD Kepri meminta kepada Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, agar mempercepat proses penerbitan perizinan berusaha pada pembangunan dan pengoperasian Pelabuhan Pengumpan Regional Bengkong, Batam.
Baca Juga: 1.533 Orang Tinggalkan Batam Melalui Pelabuhan Ferry Sekupang
“Kita mendorong percepatan proses perizinannya, sebagaimana memorandum of understanding (MoU) yang pernah ditandatangani oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri bersama PT Batamas Puri Permai,” ungkapnya.
Kemudian, kata Widiastadi, Komisi III DPRD Kepri juga meminta kepada Gubernur Kepri untuk meningkatkan koordinasi baik bersama pemerintah pusat, DPRD Provinsi Kepri, Pemerintah Kota Batam maupun pemangku kepentingan terkait lainnya dalam mendukung percepatan pembangunan pelabuhan tersebut.
Baca Juga: Harga Tiket Kapal Ferry Dumai Line Seluruh Rute
Berikutnya adalah meminta kepada ketua DPRD Provinsi Kepri agar meneruskan rekomendasi dari hasil rapat koordinasi dan peninjauan lapangan Komisi III kepada Gubernur Kepri berupa rekomendasi yang diterbitkan oleh DPRD Provinsi Kepri.
“Dukungan terkait pembangunan strategis ini, pertimbangannya adalah untuk kebutuhan pelayanan kepelabuhanan yang lebih prima di Kota Batam,” tutup Widiastadi.(*)
Reporter: Jailani
