Kamis, 28 November 2024
spot_img

Penumpang Berangsur Normal, Diperkirakan Meledak Lagi Saat Imlek

Berita Terkait

spot_img
Suasana di Pelabuhan Batam Center . foto: Cecep Mulyana / Batam Pos

batampos – Seminggu pasca pergantian tahun 2023, arus penumpang di Pelabuhan Feri Internasional Batam Center tampak normal. Tak terlihat lonjakan penumpang yang signifikan meski diakhir pekan, Minggu (8/1).

Lalu lalang pelabuhan pada Minggu pagi di pelabuhan yang terletak di pusat kota itu tampak ramai, meski tidak padat. Kondisi sejumlah konter juga tampak antre, namun tidak mengular.


Manager Operasional PT Sinergy Tharada, sebagai pengelola Pelabuhan Feri Internasional Batam Center, Rizan Nika Astaga mengatakan arus penumpang pada akhir pekan tak terlalu meningkat signifikan. Jumlah penumpang diperkirakan berkisar Rp 5000-6000an penumpang untuk yang berangkat. Begitu juga dengan penumpang yang datang, angkanya hampir sama.

Baca Juga: Warga Batam! Yuk Manfaatkan Program Pembebasan Bea Balik Nama Kendaraan

“Untuk data hari Minggu belum keluar, namun perkiraan penumpang sekitar 5.000-6.000-an, lebih tinggi dibanding hari biasa,” kata Nika.

Menurut Nika, arus penumpang pasca pergantian tahun bisa diperkirakan normal. Berbeda dengan saat menyambut Natal yang jumlah penumpang belasan ribu.

“Ya sekarang-sekarang ini masih normal, paling banyak akhir pekan penumpang yang berangkat sekitar 7.000-an, dan hari biasa bisa 3.000-an, bahkan beberapa hari lalu di bawah 3.000,” jelas Nika.

Baca Juga: Warga Minta Wali Kota Batam Jalan Cikitsu Segera Diperbaiki dan Ditata

Masih kata Nika, perkiraan penumpang akan naik jelang hari raya China atau Imlek. Diduga akan banyak warga negara Singapura yang datang ke Batam untuk berbelanja keperluan imlek.

“Ya melihat yang sudah-sudah, saat hari besar banyak yang berbelanja ke Batam. Begitu juga jelanb perayaan Imlek, diperkirakan penumpang akan meningkat,” imbuh Nika.

Baca Juga: Tilang Manual Diterapkan Kembali di Batam

Untuk tujuan Feri yang bersandar di Pelabuhan Internasional Batam center masih didominasi oleh kapal tujuan Singapura. Sedangkan kapal tujuan Malaysia hanya 4 trip dari 49 trip kapal normal.

Untuk harga tiket pulang -pergi (PP) ke Singapura masih tetap diangka Rp 700-730 ribu, dan untuk sekali berangkat Rp 350 ribu (sudah include dengan Sea portax). Sedangkan tiket PP ke Malaysia hanya Rp 450 ribu, namun diluar seaportax, dari Pelabuhan Indonesia dikenakan biaya seaportax Rp 65 ribu. (*)

 

 

 

Reporter : Yashinta

spot_img

Update