batampos – Kerusakan jalan menuju Pelabuhan Sagulung semakin parah. Lubang besar yang bisa menjadi jebakan maut bagi pengendara semakin banyak. Apalagi musim hujan jalan ini sangat berbahaya sebab pengendara bisa terkecoh dengan genangan air di bahu jalan yang berlubang.
Masyarakat pengguna jalan berharap ini jadi prioritas pembangunan di tahun 2023 ini. Rudi, tokoh masyarakat Sungaialeng, Seibinti menuturkan, sudah cukup lama jalan tersebut rusak parah.
Baca Juga:Â Jalan Duyung Batuampar; Hujan Digenangi Air, Panas Dipenuhi Debu
Penyebabnya dimulai dengan aktifitas truk pengangkut material tanah sepanjang tahun 2022 lalu. Hilir mudik kendaraan proyek ini membuat jalan bergelombang. Aspal jalan jadi pecah dan makin lama makin membesar.
“Sudah dua orang (pemotor) meninggal dunia di jalan rusak ini. Saat hujan air tergenang jadi orang tak nampak ada lubang,” ujar Rudi.
Jalan rusak parah ini terlihat mulai dari depan Kawasan Industri Latrede hingga Pelabuhan Sagulung. Kerusakan paling parah di sekitaran Kampung Pokok Jengkol.
Baca Juga:Â Liburan Tak Sesuai Keinginan, Warga Batam Gugat Agen Travel
Lurah Seibinti Jammil mengaku sudah mengusulkan perbaikan jalan tersebut di Musrembang tahun ini.
“Itu jalan provinsi. Rusak parah memang dan sering terjadi kecelakaan. Semoga masuk prioritas Musrenbang tahun ini,” kata Jamil. (*)
Reporter : Eusebius Sara