batampos – Baru menjabat 3 hari sebagai Kapolsek Lubukbaja, Kompol Yudi Arvian, menjumpai dan memimpin kegiatan Jumat Curhat kepada warga Kelurahan Kampung Pelita. Mantan Kapolsek Sekupang dan Nongsa itu secara langsung mendengarkan berbagai masukan dan keluhan dari warganya.
Kegiatan tersebut digelar di Komplek Pasar Pelita, Kelurahan Kampung Pelita Kecamatan Lubukbaja, Kota Batam, Jumat (3/3/).
Ia menerangkan, kegiatan ini merupakan program dari Polda yang mana setiap Polsek wajib melaksanakannya. Tujuannya, ingin mendengarkan masukan dan juga saran dari masyarakat terkait Kamtibmas dan dapat menjalin komunikasi yang baik.
Baca Juga: Disperindag Batam Mulai Distribusikan Sembako Murah Pekan Depan
Dalam kegiatan itu, beberapa masalah yang saat ini diresahkan masyarakat, seperti pencurian kendaraan bermotor (curanmor), serta banyaknya OKP yang mengatasnamakan pemuda tempatan untuk meminta sumbangan warga.
“Hal ini membuat kami merasa resah. Untuk pencurian, modus mereka kebanyakan menggunakan becak motor. Meski sudah pernah ditegur untuk tidak masuk komplek, namun mereka memelas dengan alasan butuh biaya untuk menghidupi anak istri,” keluh Ketua RW IV Pasar Pelita Marjoni.
Ia berharap agar pihak Polsek Lubukbaja lebih meningkatkan patroli ke setiap perumahan, sehingga memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga.
Baca Juga: Curah Hujan Tinggi hingga Akhir Pekan, Penerbangan dan Transportasi Laut Normal
Sementara Ketua RW 01 Baloi Indah, Suyatno, menambahkan, berhubung akan memasuki bulan Ramadhan, pihak kepolisian diharpakan bisa lebih intens melakukan patroli. Tujuannya, agar warga yang melaksanakan ibadah salat tarawih di masjid bisa tenang saat meninggalkan rumah dalam keadaan kosong.
“Biasanya tingkat kejahatan meningkat saat bulan puasa hingga lebaran. Kami mengharapkan pihak kepolisian juga meningkatkan patroli sehingga menekan kesempatan pelaku untuk melakukan kejahatan,” harapnya.
Yudi pun, langsung menanggapi keluhan dan masukan tersebut. Ia mengatakan permasalahan curanmor jadi atensi pihaknya. Bahkan, pihaknya sudah melakukan pengungkapan beberapa kasus.
“Patroli juga akan kami tingkatkan, termasuk saat bulan puasa hingga lebaran nanti. Kami juga mengharapkan kerjasama semua pihak untuk memberikan informasi jika mengetahui adanya hal mencurigakan di wilayah tempat tinggal masing-masing,” katanya.
Baca Juga: Suami Bunuh Istri karena Masalah Ekonomi, Ini Kesaksian Ibu Korban
Terkait masalah OKP, Yudi langsung memerintahkan personil untuk menindak jika ditemukan ada unsur pemerasan maupun pemaksaan saat meminta sumbangan. “Kita akan tingkatkan di semua lini, mulai dari patroki di tempat-tempat rawan, hingga mengungkap aksi kejahatan yang terjadi,” tegasnya.
Ia berharap masyarakat tidak ragu dan segan melaporkan kejadian sekecil apapun terkait gangguan kamtibmas. Bisa menghubungi Babinkamtibmas maupun langsung ke Polsek Lubuk Baja.
“Kami sudah menyebar nomor handphone pimpinan maupun Bhabinkamtibmas. Jadi apabila ada kejadian yang terjadi silahkan hubungi nomor tersebut. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih karena warga sangat terbuka dan mau menyampaikan permasalahan yang terjadi,” ucap Yudi.(*)
Reporter: Rengga Yuliandra
