batampos – Sebanyak 139 ex-relawan Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Covid-19 Pulau Galang mengadu kepada DPR RI dan ke Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), Senin (27/3/2023).
Salah seorang perawat ex-RSKI Covid-19 Pulau Galang, yang enggan namanya disebutkan, mengatakan, ada tiga perwakilan utusan dari 139 orang yang berangkat ke Jakarta.
“Utusan ini mau memperjuangkan hak-hak kami yang sisanya itu yang belum dibayarkan. Sampai saat ini belum dibayarkan uang insentif atau gaji, Uang Lauk Pauk (ULP),” jelasnya.
Ia menjelaskan, perwakilan ex-relawan RSKI Pulau Galang, bertolak ke Jakarta pada Sabtu (25/3/2023) lalu.
Baca Juga:Â Polsek Sekupang Siagakan Pengamanan di Pasar Tumpah
“Insentif kami 5 bulan lagi kalau tak salah yang belum dibayarkan,” katanya.
Ia mengatakan, keberangkatan ketiga orang perwakilan ex-relawan RSKI itu karena tidak ada info dan kejelasan terkait kapan mereka akan menerima bayaran.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Yohanes.
“Belum juga ada kejelasan soal insentif dan ULP kami. Sampai saat ini belum terbayarkan segeralah dibayarkan hak-hak kami,” harapnya.
Baca Juga:Â Warga Binaan Rutan Batam Dapat Extra Fooding Selama Ramadan
Ia menjelaskan, yang belum dibayarkan ialah uang makan selama 5 bulan dan insentif satu bulan.
“Saya berharap besar, siapalah yang bertanggung jawab segera membayarkan hak kami. Itu yang kami minta hak hak-kami dibayarkan,” tuturnya.
Kata dia, beberapa waktu lalu mereka juga sudah pernah mengadukan hal yang sama ke DPRD Batam.
“Sempat lancar sebentar, setelah itu nyendat lagi. Kita kerja lagi ngendat lagi,” ujarnya.
“Yang terakhir ini kita udah ke dewan, ke wali kota dan ke provinsi juga, tapi jawabannya sabar, sabar katanya. Bahkan kami unjuk rasa dimana mana juga tidak ada respon. Yang terakhir inilah ke Jakarta kami mengadu ke Presiden Jokowi,” sebutnya lagi.
Baca Juga:Â Berbuka Puasa di Golden Prawn, Tersedia Prasmanan dan Paket Meja
Kata dia, jumlah yang belum dibayarkan per orang diangka Rp2,6 juta hingga Rp3 juta.
“Baik dokter, perawat, keamanan, non medis dan relawan,” katanya.
Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang yang dibangun dalam rangka menanggulangi penyakit Covid-19 pada awal tahun 2020 lalu kini sudah tutup.
RSKI Pulau Galang resmi beroperasi pada 6 April 2020 setelah mendapat kunjungan dari Presiden Joko Widodo pada 1 April 2020.
RSKI berkapasitas 340 tempat tidur dengan 20 room observasi. Pulau Galang terletak 50 kilometer disebelah tenggaranya Batam.
RSKI yang menempati lahan di bekas eks pengungsian Vietnam tersebut dibangun dengan biaya lebih dari Rp 500 miliar dengan jangka waktu pembangunan sekitar 1 bulan, dipercepat dalam rangka mengantisipasi Covid-19 di Indonesia.(*)
Reporter: Dalil Harahap
