Dihadiri 800 Jamaah dan Undangan
batampos – Wali Kota Batam, H Muhammad Rudi SE MM diwakili H Samuddin meresmikan dan syukuran pemakaian Lantai II Masjid Al-Amin, Tembesi, Batam, Jumat (17/1/2020).
BACA JUGA: Toko Obat dan Praktik Bidan Menjadi Rumah Sakit Harapan Bunda
Masjid senilai Rp 10 miliar ini memiliki konstruksi kokoh, arsitektur seni tinggi nan cantik, dengan kubah ala negeri Jazirah Arab dan Turki ini juga dipakai perdana untuk salat Jumat di lantai duanya.
BACA JUGA: Bunda Mandiri Group Santuni 680 Warga Batam
Khusus Jumat pertama ini, imamnya Pembina Yayasan Harapan Bunda Batam, H Henry Minit, dan Khotib Ketua Ponpes Hidayatullah, Jamaluddin Nur (Jamal Nur). Acara di akhiri ramah tamah dan makan bersama di lantai pertama bersama 800 undangan dan jamaah Jumat.
BACA JUGA: Bunda Mandiri Group Kurban 20 Sapi
Masjid indah dan besar ini dibangun Ketua Yayasan Harapan Bunda Batam, Hj Gusnawati S. Tr. Keb; lalu diserahkan kepada umat Islam untuk dimiliki, digunakan dan dikelola.
BACA JUGA: Ns Didi Yunaspi MKep, Wakil Rektor IKMB Batam
Hadir di acara ini Ketua Yayasan Harapan Bunda Batam, Hj Gusnawati S. Tr. Keb; Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Kepri, Letkol Laut (P) Dr H Fauzi Bahar MSi; Ketua STIKESs Mitra Bunda Persada (MBP), Dr Mawardi Badar MM; Pembantu Ketua (Puket) I STIKes MBP, Nelli Roza SKp M Kes; Puket II STIKes MBP, Roza Erda MKM MM; Direktur RSHB Batam, Dr Made Tantra Wirakesuma MARS. Hadir juga Dr. Arie Vonikartika MKM (Arie Voni Kartika); Yu Naspi SS; Hj Masrida Mansyur; Sri Fita Novita, dan mantan Direktur RSHB, Dr Swaspodo Hendri Wibowo MARS; anggota DPRD Batam Arlon Veristo; anggota DPRD Kepri, H Irwansyah SE dan lainnya.
Dari pihak keluarga hadir Kepala Wilayah X Lembaga Layanan (L2) Pendidikan Tinggi (Dikti), Prof Dr Herry SE MBA; Direktur Pengembangan Yayasan Harapan Bunda Batam, yang juga mantan Sekretaris Pelaksana Kopertis Wilayah X, Drs Hanafi MS.
Keluarga besar Bunda Mandiri Group sendiri terdiri dari Rumah Sakit Harapan Bunda (RSHB) Batam, Institut Kesehatan Mitra Bunda (IKMB) Batam, Rumah Sakit Agung Jakarta, Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Harapan Bunda Batam, Klinik Bunda Baloi Batam, Klinik Asih Batam, Hotel Bunda Batam, dan Masjid Al Amin di Tembesi Batam, Optik Bunda, dan berbagai perusahaan internal lainnya.
Dalam sambutannya, H Henry Minit menyebutkan, masjid ini dibangun atas dasar keinginan orang tua mereka alm. Hj Siti Anyar (ibu dari H Henry Minit) dan alm. Hj Syamsaemar (ibu dari Hj Gusnawati), agar anak mereka membangun masjid.
Tahun 2002, dimintalah lahan kepada Ketua Badan Otoritan Batam (BOB), Drs H Ismeth Abdullah. Dapat lahan. Namun pindah karena lahan itu sudah ada pemiliknya. Akhirnya, dapatlah lahan di Tembesi. Lahan ditimbun dan mulai dibangun. Masjid? Bukan, tapi rumah toko (ruko).
‘’Banyak fitnah. Ada yang mengatakan Saya bukan membangun masjid tapi ruko. Disebut saya mencari kaya. Lahan diberi untuk masjid, tapi malah dibangun ruko. Saya bilang, Saya tidak mencari kaya. Kalau mau membangun ruko. Ruko saya sudah banyak. Di lahan ini Saya ingin membangun masjid, tapi ruko dulu awalnya,’’ ujar Hendry mengisahkan.
Akhirnya, kata Hendry, dia pun dikomplain lurah. Lurah tidak memberikan izin untuk membangun masjid. Fitnah terus berlanjut. Sampai masalah ini naik di satu media cetak terbesar di Batam. Pengusaha asal Padang (Sumbar) ini lalu dipanggil pihak BOB. Dalam pertemuan, Hendry menjawab bahwa ruko di depan masjid ini dibangun untuk disewakan, misalnya kepada wartel, toko, atau rumah makan. Uangnya bisa digunakan untuk biaya operasional masjid.
‘’Saya tidak mau meminta-minta uang di jalan (untuk membangun dan biaya operasional masjid),’’ papar Hendry memberikan alasan.
Walau dalam keadaan apapun, tantangan dan kendala tadi tidak menyurutkan niat baik Hendry. Pembangunan tetap dijalankan. Ruko pun tetap dibangun dan selesai. Lantai pertama dan kedua masjid pun lalu dibangun. Masjid ini terlihat cantik karena menggunakan lantai keramik tebal. Sementara kubahnya ada 5 (lima), satu di antaranya paling besar.
Ketua Masjid Al-Amin, H Hardizon (Son) menyebutkan lantai pertama akan digunakan untuk acara seminar, nikah, pelatihan dan lainnya. Selain tempat ibadah, masjid ini juga cocok sebagai tempat wisata religi. Gedungnya indah dengan nuansa masjid dan kubah ala negeri Arab. Di lantai tiga, tepatnya di posisi kubah paling besar, jamaah bisa datang, naik dan melihat pemandangan sekitar.
Pembantu Ketua (Puket) III STIKESs Mitra Bunda Persada (MBP) yang juga panitia acara, NS Didi Yunaspi Mkep menambahkan, sebelumnya, Jumat pagi keluarga besar Bunda Mandiri Grup melakukan upacara di halaman STIKes MBP.
Kemudian di kampus STIKes MBP, Sabtu (18/1/2020) dilaksanakan berbagai kegiatan memeriahkan HUT ke-68 H Henry Minit (17 Januari 17 1952 – 17 Januari 2020) sekaligus HUT ke-27 Rumah Sakit Harapan Bunda (RSHB, 17 Januari 1993- 1 7 Januari 2020). Hadir dalam kegiatan tahunan ini, Wali Kota Batam, H Muhammad Rudi SE MM dan Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Batam, Hj Marlin Agustina Rudi.
Selain itu juga hadir ratusan tamu undangan, dan kelaurga besar Bunda Mandiri Grup lainnya seperti dari BPR Harapan Bunda, Klinik Asih, Klinik Bunda, Hotel Bunda, RS Agung Jakarta, dan keluar dari Padang, Batusangkar, dan Jakarta lainnya. (*)
Reporter: Suprizal Tanjung
