batampos – Dua penghuni hotel Lovina Inn Penuin, Lubukbaja ditemukan tewas di dalam kamar 318, Minggu (23/4) sore. Penghuni berjenis kelamin wanita ini tewas dengan kondisi yang berbeda.
Keduanya diketahui merupakan kakak adik inisial L, 49, dan A, 47. Korban inisial L ditemukan tewas di atas kasur dengan luka sayat di nadi dan leher, sedangkan adiknya tewas tergantung dengan sehelai selendang di dalam kamar mandi.
Informasi yang didapatkan, kedua wanita ini ditemukan cleaning service hotel. Mereka diketahui check-in pada Minggu siang.
Baca Juga:Â Arus Mudik dan Balik Tahun Ini Lancar
“Mereka mau cari kos, sekitar sini, tapi full. Jadi nginap di sini,” ujar salah seorang petugas hotel di lokasi.
Atas temuan tersebut pihak hotel melaporkan ke polisi. Kemudian polisi mendatangi lokasi dengan melibatkan Tim Inafis Polresta Barelang.
Kapolsek Lubukbaja, Kompol Yudi Arvian, mengatakan, dari pemeriksaan awal dan hasil visum tak ditemukan tanda kekerasan dari tubuh kedua wanita tersebut.
“Kuat dugaan keduanya bunuh diri. Dari pemeriksaan CCTv hotel juga tidak ada orang yang keluar masuk dari kamar, serta pintu kamar yang terkunci,” katanya.
Baca Juga:Â BP Batam akan Bangun Fly Over Sei Ladi Tahun Depan
Dugaan bunuh diri tersebut, sambung Yudi, diperkuat dari keterangan keluarga korban yang berasal dari Jambi. Sebelum mengakhiri hidupnya, kedua wanita tersebut memiliki masalah dengan keluarga.
“Mereka sudah lama tidak berkomunikasi dengan keluarga. Intinya masalah keluarga yang tidak bisa sampaikan,” katanya.
Yudi menambahkan usai ditemukan kedua jasad korban dibawa ke RS Bhayangkara. Kini jasadnya sudah dibawa pihak keluarga untuk di makamkan.
“Beberapa keluarga datang, dari Jambi dan ada yang kerja di Singapura juga,” tutupnya.(*)
Reporter: Yofi Yuhendri
