batampos – Proses revitalisasi bangunan Masjid Agung Batam sudah mencapai 48 persen. Pembangunan kembali masjid ini ditargetkan selesai tahun ini.
PPPK Masjid Agung, Rahmad mengatakan saat ini progres masjid sudah hampir menyentuh angka 50 persen. Pengerjaan masih berfokus pada pembangunan struktur bangunan masjid.
Ia menjelaskan untuk bangunan utama sudah dalam pengerjaan. Meskipun belum terlalu terlihat progresnya karena bagian kubah bangunan masjid, dan lainnya memang dalam tahap pengerjaan.
Baca Juga:Â Perbaikan Jalan Berlubang Dimulai Awal Mei
“Pengerjaan paling banyak itu tahun ini. Sebab target awal, revitalisasi bangunan direncanakan selesai paling lambat akhir bulan Desember mendatang,” jelasnya, Kamis (27/4/2023).
Rahmad mengungkapkan pengerjaan sejauh ini berjalan sesuai dengan rencana. Masjid dikerjakan bertahap selama tiga tahun anggaran.
Pemerintah Kota Batam menganggarkan sedikitnya Rp167 miliar, dan direncanakan akan diresmikan Desember 2023 mendatang.
Baca Juga:Â Disperindag Batam Pastikan Harga dan Stok Bahan Pokok Aman
“Alhamdulillah semua masih berjalan on the track. Memang target kami dalam beberapa bulan ke depan sudah ada progres yang mapan, terutama pada bentuk bangunan utama masjid,” bebernya.
Berdasarkan aplikasi SIRUP LKPP tahun ini untuk proses konstruksi bangunan menghabiskan Rp50 miliar. Proses revitalisasi bangunan masjid ini dikerjakan dalam tahun jamak.
Revitalisasi paling mencolok dilakukan pada bagian atap masjid. Awalnya masjid Agung Batam ini memiliki bentuk Limas pada bagian atap.
Baca Juga:Â Kasus Korupsi Perjalanan Dinas Dewan Batam, Polisi Bidik 2 Orang Jadi Tersangka
Pada proses revitalisasi, Pemko Batam akan mengubah Limas menjadi kubah yang lebih moderen.
Tidak saja itu, pada bagian lain juga dilakukan revitalisasi yang cukup banyak. Seperti mengubah bagian depan masjid menjadi lebih lebar, dan tertata.
Nantinya masjid juga akan memiliki kubah yang berlatarbelakang Masjid Nabawi dengan ornamen Arab.(*)
Reporter: Yulitavia