Kamis, 28 November 2024
spot_img

Permintaan Kartu Pencari Kerja Diprediksi Meningkat

Berita Terkait

spot_img
Ilustrasi. Pencari kerja di Batam sedang mengurus kartu kuning di Disnaker Batam. F.Dalil Harahap

batampos – Pasca lebaran Idulfitri 2023, jumlah pencari kerja (pencaker) diprediksi akan mengalami peningkatan. Hal ini karena Batam masih menarik bagi pencaker sampai saat ini.

Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, meninjau langsung pelayanan di Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam dan melihat loket permohonan untuk pengurusan kartu pencari kerja (AK1).


“Alhamdulillah, pelayanan tidak ada kendala. Namun pemohon kartu pencari kerja juga belum ada peningkatan yang signifikan,” sebutnya usai meninjau loket pelayanan, Jumat (28/4/2023).

Baca Juga: Disdukcapil Batam Layani 500 Dokumen Perhari

Menurut informasi jumlah pencari kerja dari luar kota akan mengalami peningkatan pekan depan. Karena arus balik masih akan terjadi, terutama melalui KM Kelud.

“Kalau kapal sudah masuk, baru ada lonjakan pencari kerja,” imbuhnya.

Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam, Rudi Sakyakirti mengatakan sepekan usai lebaran permintaan kartu pencari kerja masih terbilang normal.

“Ini masih belum ada peningkatan, diprediksi Minggu depan akan mulai ada peningkatan pencari kerja dari luar daerah,” kata dia.

Ia menyebutkan peningkatan pencari kerja diprediksi mulai mengalami peningkatan setelah kapal KM Kelud datang ke Batam.

Baca Juga: 10 Penyakit yang Diderita Warga Batam Pasca Lebaran Idulfitri

“Biasanya usai Kelud masuk baru ada terlihat pergerakkan permintaan kartu pencari kerja (AK1) khusus untuk pemegang KTP luar Batam di Kantor Disnaker Batam, Sekupang,” ujarnya.

Rudi menjelaskan pengurusan kartu AK1 untuk pemegang KTP Batam dilakukan di Kantor Camat, sedangkan untuk KTP luar Batam mengurus AK1 di Disnaker Batam.

Menurutnya, permintaan kartu AK1 dalam satu hari bisa mencapai 20-50 pemohon setiap harinya. Namun, saat ramai permintaan jauh lebih banyak dari itu, terutama usai lebaran bahkan natal.

Alasan masih tingginya angka pencari kerja dari luar kota adalah Batam masih menarik bagi pencaker. Upah di Batam lanjutnya, masih terbilang cukup tinggi. Sehingga menjadi magnet bagi pencaker dari luar.

Baca Juga: 475 Warga Batam Mudik Gratis Dengan Kapal Roro

“Di wilayah Sumatera memang Batam ini paling diminati. Karena sektor industri paling banyak di Batam. Sehingga pertumbuhan ekonomi cepat, dan berpengaruh pada pertumbuhan perusahaan,” ungkapnya.

Upah Batam saat ini menyentuh angka Rp4.5 juta, sehingga menarik minat dari pencari kerja dari luar daerah.

Rudi mengingatkan kepada pencari kerja yang akan mencari pekerjaan di Batam, agar diharapkan bisa membekali diri dengan keahlian (skill), agar meminimalisir persaingan kerja di Batam.

“Jangan datang tanpa skill, nanti malah menambah angka pencari kerja. Kalau sudah ada keahlian maka akan cepat terserap di perusahaan,” tutupnya.(*)

Reporter: Yulitavia

spot_img

Update