batampos – Kementerian Agama meminta Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam, agar memberikan pelayanan maksimal kepada jamaah calon haji (JCH) lansia.
Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji Terpadu Direktorat Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Jaja Jaelani mengatakan terdapat 67 ribu JCH lansia yang berangkat tahun ini, termasuk melalui Embarkasi Batam.
“Perhatian khusus bisa dimulai dari penempatan lansia pada jalur prioritas terutama saat berada di penginapan saat pelaksanaan ibadah haji,” kata dia saat dijumpai di PIH Batam, Senin (8/5).
Baca Juga:Â Pemko Batam Belum Terima Surat Resmi Penyerahan Aset Jalan dari Pemprov Kepri
Jamaah lansia bisa ditempatkan di penginapan lantai bawah atau dasar. Hal ini bisa mempermudah dan mempercepat lansia dalam mengikuti pelaksanaan ibadah haji.
Pelaksanaan ibadah haji tahun ini mengangkat tema “Ramah Lansia” untuk itu PPIH diharuskan memberikan perhatian khusus terhadap JCH yang sudah berusia lanjut ini.
“Beri perhatian khusus muli dari JCH lansia memasuki asrama, keberangkatan, saat berada di tanah suci, hingga kepulangan nanti. Karena niat kita adalah bagaimana jamaah puas dengan pelayanan haji yang kita berikan,” ujar Jaja.
Kepala Kanwil Kemenag Kepri Mahbub Daryanto menyampaikan untuk di wilayah Kepulauan Riau ada 62 calon haji lansia yang akan berangkat.
Baca Juga: Indonesia Dapat Tambahan 8 Ribu Kuota Haji, Kuota Daerah Masih Dibahas di Pusat
Pasca pengetatan aturan keberangkatan jemaah haji tahun lalu, Pemerintah Arab Saudi kembali memberikan kemudahan bagi lansia pergi haji.
Menurut dia, kepuasan jamaah dalam pelayanan haji adalah hal yang paling utama. Bahkan pada tahun 2022, kepuasan jamaah haji terhadap pelayanan yang diberikan mencapai 90 persen.
“Kepuasan jamaah yang utama. Tahun lalu sekitar 90 persen, jangan sampai penilaian jamaah untuk pelayanan haji tahun ini jadi turun,” kata Mahbub. (*)
Reporter: YULITAVIA