batampos – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi, mengatakan, jumlah dokter spesialis di Kota Batam sangat mencukupi.
Berdasarkan hasil analisa data Dinas Kesehatan Batam di triwulan I Tahun 2023 ini tercatat jumlah dokter spesialis di Kota Batam mencapai 314 orang.
“Semua jenis spesialisasi sudah ada di Batam, ” kata dr. Didi kepada Batam Pos, Jumat (14/7).
Menurutnya, berdasarkan hasil analisa dokter spesialis di Kota Batam, dokter kesehatan jiwa berjumlah tujuh orang, dokter spesialis bedah syaraf berjumlah empat orang, dan spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi (rehabilitasi medik) lima orang.
Baca Juga:Â Warga masih Ngotot Anaknya Sekolah di Sekolah Negeri, Sampai Antre di Sekolah
Ada juga spesialis Bedah Thorax Kardiovaskuler sebanyak tiga orang, Spesialis Bedah Mulut enam orang, Spesialis Gizi Klinis dua orang, dokter Spesialis Forensik Mediko Legal tiga orang dan dokter Subspesialis Bedah Onkologi sebanyak dua orang serta dokter Subspesialis Bedah Digestif sebanyak dua.
“Sementara itu kita juga memiliki tenaga medis dokter spesialis dasar atau spesialis anak, spesialis bedah, spesialis Penyakit dalam dan SpOG, semua sudah terpenuhi di seluruh rumah sakit yang ada di Kota Batam, ” tambah Didi.
Begitu juga dengan tenaga medis dokter spesialis penunjang seperti spesialis anestesi, dpesialis radiologi dan spesialis patologi klinik.
Baca Juga:Â Polsek Sekupang Tegaskan Tidak Ada Biaya Saat Lapor ke Polisi
Semua sudah terpenuhi di seluruh Rumah Sakit yang ada di Batam kecuali Rumah Sakit Jasmine yang belum punya spesialis Radiologi.
Untuk tenaga medis dokter subspesialis seperti spesialis anak jonsultan, Spesialis Bedah Onkologi, Obgyn Onkologi dan Bedah Digestif saat ini sudah tersedia di lima rumah sakit di Batam diantaranya, RSUD embung Fatimah, RS Elizabeth Lubukbaja, RS Awal Bros, RS Graha Hermine dan RSBP Batam.
Disinggung mengenai upaya yang telah dilakukan untuk mengurangi kekurangan tenaga dokter spesialis, Kadinkes Batam menjawab, pihaknya selalu berkoordinasi dengan seluruh rumah sakit dan organisasi profesi terkait rekruitment tenaga dokter spesialis yang masih kurang.
Baca Juga:Â Wakapolda, Kabid Humas, dan Dirpolairud Polda Kepri Sertijab
Selain itu mendorong dan menyebarluaskan informasi beasiswa dari kementerian kesehatan kepada seluruh rumah sakitdan organisasi profesi terkait pendidikan spesialis bagi dokter umum dan pendidikan subspesialis bagi dokter spesialis.
“Dua hal ini terus kita lakukan supaya kebutuhan dokter spesialis di Batam tetap mencukupi dan terpenuhi, ” tutupnya.(*)
Reporter: Rengga Yuliandra
