Jumat, 29 November 2024
spot_img

Tinjau Landing Point Jembatan Babin, Pemprov Pastikan Pembangunan Tak Rusak Ekosistem

Berita Terkait

spot_img
Tim percepatan pembangunan Pemprov Kepri meninjau landing point jembatan Batam Bintan, Kamis (3/8).

batampos – Rencana proyek Jembatan Batam-Bintan (Babin) sudah memasuki tahap Rancang Bangun Rinci (Detail Engineering Design) dan penyelidikan tanah atau penyelidikan kedalaman laut (soil investigation).

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri melalui tim percepat pembangunan Pemprov Kepri juga telah meninjau landing point jembatan.


“Kami telah melakukan tinjauan ke titik landing point sisi di Pulau Bintan, Pulau Sauh, dan Pulau Buau,” kata Tim Pembangunan Jembatan Babin, Said Wahidin, Kamis (3/8).

Ia melanjutkan, dalam tinjauan itu tim pembangunan telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait pembangunan jembatan.

Baca Juga: Optimisme Investor Dalam Pembangunan Jembatan Babin, Ini Progresnya

Sosialisasi dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat di pulau, bahwa pembangunan jembatan tidak akan merusak ekosistem dan mematikan mata pencaharian warga.

“Tim AIIB juga menyempatkan juga sosialisasi kepada masyarakat. Kami juga berinteraksi dengan masyarakat yang ada di situ. Selama sosialisasi itu warga minta agar habitat di lokasi itu bisa di jaga,” ujarnya.

Lanjutnya, tim pengembang juga telah berkonsolidasi dengan konsultan pembangunan jembatan Batam-Bintan agar keinginan masyarakat bisa dipenuhi.

“Kami juga ada konsultan dari AIIB sendiri untuk kajian. Jadi habitat dan ekosistem tidak terganggu,” jelas dia.

Baca Juga: Pendapatan Pajak Hingga Juli Capai 49 Persen, Tertinggi Sepanjang Sejarah Kota Batam

“Pengerjaannya untuk saat ini, kita sedang melakukan soil investigasi yang dilaksanakan oleh Kementrian PU melalui PPGN Kepri,” kata dia.

Kata dia, ada 19 titik landing point yang akan dikerjakan oleh pemenang lelang. Namun yang menjadi prioritas pembangunan saat ini adalah di Batam dan Tanjung Sauh.

“Ada dua pendanaan yakni Batam Tanjung Sauh memakai APBN. Dari Tanjung Sauh ke Bintan menggunakan KPBU Nanti ada lelang tersendiri lagi,” tutupnya. (*)

 

Reporter: Azis Maulana

spot_img

Update