batampos – Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) bersama Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Kepri menjajaki potensi bisnis pariwisata dengan Johor Bahru, Malaysia. Salah satu topik utama yang dibahas terkait potensi menarik wisatawan mancanegara (wisman) asal Timur Tengah (Timteng) yang pelesiran ke Johor atau Malaysia, untuk kemudian meneruskan kunjungannya ke Kota Batam.
Hal itu dibahas saat rombongan dari Batam tersebut bertemu langsung dengan Konjen RI di Johor, Sigit Suryantori Widianto di Johor Bahru, Selasa (5/9).
“Pertemuan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan promosi pariwisata Batam dan Kepulauan Riau. Harapan kami, konsulat dapat menfasilitasi kebutuhan Asita agar dapat diakomodasi dan event kedua kota dapat saling mengundang dan mendukung,” ujar Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata yang didampingi Ketua ASITA Kepri, Eva Betty, melalui rilisnya, kemarin.
Baca Juga:Â Kunjungan Wisman ke Batam Anjlok
Ardi juga minta bantuan pihak Konjen agar memberikan masukan dan data jumlah turis dari Timur Tengah yang belum secara kolosal datang ke Batam.
“Kunjungan wisman ke Batam didominasi Singapura dan Malaysia. Semoga setelah ini nanti yang dari Timur Tengah juga bisa ke Batam, karena Batam juga punya banyak makanan halal, destinasi wisata religi seperti Masjid Sultan dan Masjid Tanjak yang bisa jadi daya tarik,” ujarnya.
Karena itu, rombongan mengharapkan bantuan pihak Konjen agar turut mempromosikan pariwisata Batam sehingga menarik wisman Timur Tengah meneruskan pelesiran dari Johor berlanjut ke Batam.
“Kami juga akan terus berbenah dan menawarkan ragam atraksi agar wisman Timur Tengah banyak yang datang,” kata Ardi.
Baca Juga:Â Kunjungan Wisman Turun, Ini Tanggapan Disbudpar Batam
Sebelumnya, Ardi dan rombongan mengikuti trip ke Johor menggunakan kapal feri Dolphin yang mulai melayari Batam menuju Johor. Menurut Ardi, peluncuran trip feri dari Dolphin ini merupakan bagian dari aksesibilitas yang penting bagi pariwisata sehingga menambah pilihan bagi para wisatawan yang akan berkunjung ke Batam. Ia mengaku, Batam saat ini sudah makin sempurna baik dari amenitas, aksesibilitas, hingga atraksinya.
Ia mengatakan, dengan dibukanya akses ini, diharapkan makin memudahkan wisatawan baik dari Batam maupun dari Johor saat berwisata.
“Malaysia merupakan salah satu negara tertinggi menyumbang jumlah kunjungan wisatawan ke Batam, ini jadi peluang yang cukup menjanjikan ke depan,” kata Ardi. (*)
Reporter: YASHINTA