batampos – Hujan deras yang mengguyur Kota Batam sejak Kamis (30/11) sore membuat sejumlah wilayah tergenang air hujan. Salah satu titik banjir yakni di Tiban Center, Sekupang. Derasnya air hujan membuat drainase induk di sana tak mampu menampung air sehingga air meluber ke jalan.
“Tadi pas lewat ke sana memang banjir, namun tidak separah beberapa pas banjir besar kemarin lah,” ujar Syarif, warga Tiban.
Baca Juga:Â Ratusan Rumah Terendam Banjir di Nongsa, Warga Mengungsi
Menurutnya, lokasi ini menjadi rawan banjir apabila intensitas hujan yang tinggi. Selain karena kontur tanahnya yang rendah menyebabkan air dari sejumlah perumahan berkumpul di area tersebut.
“Apalagi hujan seperti ini dari sore sampai malam gak berhenti ya banjir lah,” tuturnya.
Hal senada juga dikatakan Alfi warga Tiban, Sekupang. Ia sengaja memutar arah karena takut menerobos genangan air tersebut. “Sudah pernah beberapa waktu lalu, terobos malah nambah rugi karena motor masuk bengkel,” ujarnya.
Baca Juga:Â Banjir di Seraya, 2 Pengendara Motor Terseret Arus
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Batam Suhar mengatakan, banjir di wilayah Tiban dipengaruhi oleh pasang air laut. Sehingga air yang seharusnya masuk ke drainase menuju laut kembali lagi ke daratan karena air pasang.
“Saya belum monitor, tapi kalau di sana biasanya bila dibarengi pasang air laut akan banjir,” ujarnya.
Sementara itu mengenai jalan amblas di dekat Perumahan Taman Sari, Sekupang yang sampai saat ini tahap perbaikan, Suhar mengaku sampai saat ini masih terpantau masih aman. “Kalau amblas lagi tentu ada laporan ke kami. Sejauh ini belum ada laporan dan kita akan monitor terus,” pungkasnya. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra
