batampos – Seorang pria di Batuaji ditemukan tewas tergantung di rumahnya di perumahan Aviari Griya Pratama, Rabu (24/1) sekitar pukul 07.00 WIB. Pria berinisial Js, kelahiran tahun 1982 itu diduga bunuh diri. Jasadnya pertama kali ditemukan oleh Sm, sang isteri.
Kapolsek Batuaji AKP Bennydiktus Sie Syahrizal menuturkan, dugaan bunuh diri ini diperkuat dengan keterangan Sm yang mana, sebelum korban ditemukan tewas, korban terlibat cek cok dengan sang isteri.
“Korban ini tak mau kerja katanya. Isterinya kerja sebagai ART di Singapura. Mereka cek cok karena masalah itu. Isteri dan anaknya sudah dua hari minggat dari rumah. Tadi pagi datang mau ambil seragam sekolah anaknya didapati korban sudah tergantung di dalam rumah, ” ujar Benny.
Keterangan tetangga sekitar juga demikian, korban memang dikenal pengangguran selama ini. Sudah dua hari korban terlihat sendirian di rumahnya. Sang isteri yang datang hendak mengambil seragam anaknya mendapati pintu rumah terkunci dari dalam. Sang isteri intip lewat jendela dan korban sudah tergantung dalam rumah.
Tim penyidik Polsek dan Inafis langsung bergerak mengevakuasi korban dan jenazahnya dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri untuk dilakukan pemeriksaan, kemudian para saksi akan diambil keterangan oleh pihak penyidik, untuk mendalami kasus gantung diri tersebut.
“Jadi sementara kita simpulkan korban meninggal dengan cara gantung diri, ” ujar Benny. (*)
Reporter: Eusebius Sara