batampos – Sebanyak 3.679 personel Polda Kepri akan menjaga 5.914 tempat pemungutan suara (TPS) di Provinsi Kepri. Hal itu diungkapkan oleh Kapolda Kepri, Irjen Yan Fitri Halimansyah di dalam apel pergeseran personel pengamanan TPS
“Polri sebagai penanggung jawab keamanan dalam negeri, berkewajiban untuk mengawal, menjaga dan mengamankan penyelenggaraan pemilu tahun 2024,” kata Yan, Jumat (9/2).
Ia mengatakan, keamanan pemilu nantinya melibatkan juga KPU, Bawaslu, TNI dan masyarakat. “Agar pesta demokrasi ini dapat berlangsung aman, jujur, adil serta demokratis,” ujarnya.
Yan mengatakan, berbagai potensi kerawanan dapat terjadi pada setiap tahapan pemilu, mulai dari tindak pidana pemilu hingga ancaman sabotase dari pihak-pihak yang menginginkan gagalnya pemilu tahun 2024.
Baca Juga: Kawal Pemilu, Gerindra Kepri Siapkan Belasan Ribu Saksi
“Seperti persekusi terhadap simpatisan salah satu calon, dengan simpatisan lainnya,” ujar Yan.
Meskipun ikut mengamankan TPS. Yan mengingatkan, kepada seluruh anggota Polri harus bersikap netral, serta hindari tindakan yang dapat mencederai netralitas saat di lapangan seperti politik praktis.
“Ikuti aturan yang berlaku pada saat bertugas di lapangan,” ujar Yan. (*)
Reporter : Azis Maulana
