batampos – Emirates Residence, proyek pengembangan berkualitas tinggi terbaru Astaka Land, menggelar buka puasa bersama, customer, calon konsumen, relasi serta karyawan Astaka Land di proyek Emirates Residence, Tiban, Sekupang, Sabtu (30/3). Turut hadir juga anggota DPRD Kepri, Direktur Utama PLN persero Batam, Kemenag, tokoh-tokoh muslim, tokoh-tokoh masyarakat serta tamu undangan lainnya.
Koordinator Marketing Astaka Land, Agus Mirsal Siregar mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan Astaka Land. Tujuannya untuk mempererat tali silaturahmi dan sekaligus sarana mendekatkan diri dengan para konsumen, karyawan serta relasi-relasi dari Astaka Land.
“Buka puasa ini setiap tahun kita lakukan setelah sebelumnya di proyek lama kita Grand Orchid dan kebetulan proyeknya sudah selesai kita lanjutkan ke Emirates Residence ini, ” sebut Agus.
Dikatakan Agus, proyek baru ini bernama Emirates Residence yang merupakan proyek pengembangan berkualitas tinggi terbaru Astaka Land. Emirates Residence merupakan perpaduan yang indah dari pengalaman proyek-proyek yang telah sukses Astaka Land tangani.
Baca Juga: Dubes Jepang Kunjungi Polda Kepri, Apresiasi Penangkapan DPO dan Jalin Kerjasama
Salah satu konsep yg sangat menarik yaitu Rumah Tumbuh. Konsep ini benar-benar membuat konsumen hanya perlu menambah bangunannya jika ingin menambah lantai 2, selanjutnya tiap cluster akan di design berbeda.
Perumahan Emirates Residence hadir bagi konsumen yang menginginkan kehidupan kota yang nyaman dan aman tanpa mengorbankan keuangan dan ketenangan pikiran Anda.
Perumahan ikonik ini terletak di area hijau Tiban, kota Batam yang paling berkembang sejak beberapa tahun terakhir. Emirates Residence memberikan ketenangan dari kebisingan perkotaan tanpa kehilangan kemodernan yang menjadi kebutuhan kita.
Emirates Residence berlokasi di daerah strategis yang berjarak dekat dengan Terminal Feri Domestik dan Internasional Sekupang, berbagai Sekolah Berkualitas, Fasilitas Kesehatan, Restoran, Pusat Perbelanjaan, Area Rekreasi, dan lainnya. Emirates Residence tawarkan harga terjangkau, sehingganya setiap individu dan keluarga bisa menikmati hidup dengan tinggal di perumahan yang berstandar tinggi, dengan harga terjangkau.
“Kami percaya tidak lama lagi Emirates Residence akan menjadi pilihan utama konsumen, saat ini saja telah terjual 1 cluster yakni Dandelion, cluster baru Persik sudah ramai dipesan oleh konsumen.
Baca Juga:Â LAZ Batam Salurkan Puluhan Paket Buka Puasa 1 Keluarga
Pembangunan Emirates Residence yang berkualitas dan inovatif di Kota Batam, dalam Konsep membangun dan mendesaign perumahan, serta menjadi sebuah gambaran nyata hunian dengan harga terjangkau yang dibangun dengan segenap hati dan integritas. Emirates Residence – rumah untuk semua kalangan, ” ujarnya.
Saat ini tersedia tiga pilihan tipe di Emirates Residence ini, yakni : tipe 87,5/72 tipe 108/98 dan tipe 153/135. Ketiga tipe ini merupakan bangunan dua lantai yang dilengkapi dengan sejumlah fasilitas terbaiknya.
“Selain tiga tipe ini tak menutup kemungkinan juga kita akan menghadirkan rumah satu lantai sesuai permintaan konsumen namun dengan jumlah yang terbatas, ” ucap Agus.
Adapun rumah satu lantai di sini spesialnya adalah bangunan sudah dibangun dengan pondasi dua lantai dengan konsep rumah tumbuh. Sehingga nantinya ketika konsumen ingin menambah lantai tidak perlu lagi membongkar pondasi karena setengah bangunan tersebut telah dicor dak dan ketinggian keramik sampai ke plafonnya (ceiling) setinggi 7,5 meter.
“Perumahan Premier ini dirancang untuk mendukung gaya hidup sehat Anda dengan menyediakan berbagai fasilitas yang memastikan setiap kebutuhan Anda akan terpenuhi mulai dari Modern, Kesehatan, Kebugaran dan Komunitas, sampai Spiritual, ” tambah Agus.
Adapun keunggulan dari Perumahan ini adalah dibangun diatas lahan seluas 10 hektare, memakai fasilitas sistem Auto Gate dengan sekuriti 24 jam. Selain itu pihak pengembang juga menggunakan sistem kabel tanam sehingga semua kabel tidak menggantung lagi. Sistem drainase tertutup serta memiliki luas jalan utama seluas 15 meter dan 9 meter untuk jalan komplek.
“Jadi kita menawarkan rumah dengan harga standar tapi dengan fasilitas mewah, ” bebernya.
Tak sampai disitu saja, disini juga telah dibangun Masjid Hagia Sophia yang progres pembangunannya telah mencapai 90 persen dan diperkirakan akan rampung serta rencananya akan diresmikan langsung oleh Bapak Walikota Batam pada 26 Mei 2024 mendatang.
“Kami menyadari bahwa agama memegang peranan penting dalam kehidupan setiap orang. Atas dasar inilah kami mendesign perumahan dengan membangun Rumah Ibadah sekaligus bagi Warga perumahan dan masyarakat sekitar. Masjid Hagia Sophia yang di desaign indah, mewah, luas, dan dirawat dengan baik, menjadi tempat yang nyaman bagi warga untuk beribadah, ” tuturnya.
Menariknya lagi, saat ini pihak pengembang menawarkan Promo Idul Fitri berupa diskon sebesar 5 persen khusus untuk cluster baru yakni cluster Persik. Tak hanya itu saja bagi konsumen yang membeli unit atau hunian di cluster Persik yang dua lantai, akan langsung mendapatkan tambahan ekstra bonus 2 unit AC ukuran 1 PK tanpa di undi.
“Untuk harga kita mulai dari Rp 730 jutaan, rumah sudah ada yang ready stok dan ada juga yang indent. Untuk pemesanan bisa mengunjungi kantor Astaka Land di Ruko Grand Orchid Business Centre Blok A4 No.05 – 06, Batam Centre (kantor pusat) atau bisa juga ke Marketing Galery Emirates Residence Kami di Tiban, ” ucap Agus.
Sementara itu salah satu konsumen Astaka Land Herri mengaku, rumah dengan konsep Islami menjadi alasan dirinya tertarik dan membeli rumah di Emirates Residence. Apalagi Masjid Hagia Sophia dibangun terlebih dahulu menjadi nuansa Islami yang semakin kental. “Banyak rumah mewah di Batam tapi konsep islami itu hanya ada disini, ” ujarnya.
Menurutnya, rumah cluster dengan Masjid yang mewah menjadi nilai tersendiri bagi konsumennya. Tak hanya itu saja Emirates Residence juga memiliki view langsung ke Singapura.
“Konsep Islami ini yang membuat saya tertarik membeli rumah disini. Bisa dikatakan ini konsep Islami premium pertama di Kota Batam, ” tambah Herri. (*)
Reporter : Rengga Yuliandra
