batampos – Tim Penilaian Internal (TPI) lakukan evaluasi pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju wilayah bebas korupsi (WBK) tahun 2024 di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Batam dan Rumah Tahanan Negara kelas IIA Batam, Selasa (14/5).
Dalam evaluasi yang dilakukan, tim TPI mengecek secara langsung kecocokan antara lapangan dengan data dukung yang diupload pada Lembar Kerja Evaluasi (LKE). Evaluasi ini dipimpin oleh Tessa Leo Marlino selaku Auditor Muda Inspektorat Jenderal Wilayah I Kemenkumham RI.
Sebelum dilakukan penilaian, TPI terlebih dahulu mendengarkan pemaparan terkait ZI WBK yang sudah berjalan baik di Lapas ataupun Rutan. Kalapas Batam Heri Kusrita dalam pemaparannya sebut proses pembangunan Zona Integritas (ZI) yang dilakukan oleh Lapas Batam sudah sesuai dengan mekanisme yang ada.
“Pembangunan ZI kita lakukan dimulai dengan penetapan tim pokja yang telah berkualifikasi dalam pembangunan Lapas Batam menuju Wilayah Bebas Korupsi. Tahun ini Lapas Batam memiliki empat inovasi unggulan yang insyaallah akan dapat membuat kemudahan dalam peningkatan pelayanan di Lapas Batam, ” Ujar Heri Kusrita
Begitu juga dengan Rutan Batam, Karutan Batam Faizal G Putra menjelaskan berbagai aspek pembangunan ZI yang telah dilaksanakan oleh Rutan Batam.
“Mulai dari profil, kondisi sebelum dan sesudah pembangunan, mitigasi risiko, enam area perubahan, inovasi, hingga prestasi yang telah diraih sudah kita laksanakan dengan baik. Mohon masukan dari TPI untuk semakin mantab ke depannya, ” kata Faizal.
Usai mendengarkan pemaparan dari pimpinan Lapas ataupun Rutan TPI juga merespon dengan berbagai masukan agar pembangunan Zona Integritas menuju wilayah bebas korupsi dapat berjalan dengan maksimal kedepannya.
“Tetap maksimalkan layanan kepada masyarakat agar ini bisa tercapai dengan baik. Yang bapak-bapak sampaikan semua sudah baik dan harus ditingkatkan dengan terobosan dan inovasi yang lebih bagus lagi, ” kata Tessa Leo Marlino. (*)
Reporter: Eusebius Sara