Rabu, 27 November 2024

PPDB Tidak Dipungut Biaya, Disdik Akan Lakukan Monitoring

Berita Terkait

spot_img
Ilustrasi. PPDB tahun ini kembali memberikan kuota untuk siswa berprestasi Foto: Cecep Mulyana/ Batam Pos

batampos – Proses penerima peserta didik baru (PPDB) dinantikan orangtua siswa sepanjang bulan Mei ini. Orangtua sudah persiapkan segala sesuatu untuk kelancaran pendaftaran anak mereka. Sekolah negeri jadi tujuan banyak orangtua untuk mendaftarkan anak mereka.

Untuk PPDB tingkat SMA/SMK, Dinas Pendidikan Provinsi Kepri telah mengatur mekanisme PPDB dalam panduan petunjuk teknis (juknis) yang sudah dikeluarkan sepekan yang lalu. Selain mengatur kuota daya tampung dari masing-masing sekolah, dalam juknis ini ditegaskan bahwa PPDB untuk tingkat SMA/SMK nanti tidak dipungut biaya apapun.


Pendaftaran daring atau luring dilakukan secara gratis. Disdik akan melakukan pengawasan dan monitoring di lapangan agar tidak ada peluang bagi oknum-oknum tertentu meraup keuntungan dengan PPDB yang cukup bersaing itu nanti.

Sesuai juknis yang ada disdik juga sudah prediksi akan ada bermasalah nanti sebab, kuota daya tampung SMA dan SMK di Batam tidak seimbang dengan jumlah siswa SMP yang tamat. Data yang dikumpulkan Batam Pos ada sekitar 5000 siswa tamatan SMP yang harus ke sekolah swasta karena tidak tertampung di sekolah negeri.

Persaingan ketat ini tentunya jadi peluang tersendiri bagi sebagian orang atau oknum-oknum tertentu untuk meraup keuntungan dengan proses PPDB nanti.

Untuk itu Dinas dan pihak terkait lain nya tentu akan melakukan pengawasan di lapangan agar proses PPDB nanti berjalan secara objektif, transparan, dan akuntabel, sehingga mendorong peningkatan akses pelayanan pendidikan.

Upaya Disdik untuk proses PPDB yang jujur dan adil ini disambut baik oleh masyarakat di Batuaji dan Sagulung. Masyarakat berharap tidak ada pungutan apapun dengan proses PPDB nanti sebab, keinginan mereka untuk memasukkan anak ke sekolah negeri karena alasan ekonomi tadi.

“Orang ramai-ramai ke sekolah negeri karena gratis PPDB dan hemat biaya pendidikan tadi. Jadi tolong ini diperhatikan betul. Jangan sampai ada calo yang bergentayangan selama proses PPDB berlangsung. Siswa titipan juga diperhatikan betul karena biasanya selalu ada siswa titipan. Biarkan proses PPDB berjalan jujur dan adil, ” harap Anita, warga Batuaji. (*)

Reporter: Eusebius Sara

spot_img

Baca Juga

Update