Jumat, 18 Oktober 2024

Kabel PJU Banyak Hilang, DBMSDA Sebut Keterbatasan Personil Patroli

Berita Terkait

spot_img
IMG 20240527 WA0043
Kabel PJU yang dicuri. Foto: Rengga Yuliandra/ Batam Pos

batampos – Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Batam melalui Kepala Bidang PJU Batam Kukuk menyebutkan, rencana pemasangan kamera pengawas CCTv di tiang PJU sudah pernah diusulkan. Hanya saja CCTV berada di bawah kominfo sehingga tak bisa dianggarkan di DBMSDA.

“Pernah kita rencanakan. Cuma itu bukan di kami,” ujarnya.

Selain itu Kukuk menilai, dibutuhkan CCTV yang banyak jika dipasang di setiap PJU di Batam. Pasalnya sampai saat ini ada sekitar 16 ribu tiang PJU yang terdata di Dinas Bina Marga.

“Tarok satu tiang itu kita pasang satu CCTV butuh berapa unit yang dibutuhkan. Belum lagi biaya operasionalnya,” tuturnya.

Ia menambahkan, pencurian kabel PJU ini sudah sangat meresahkan. Bahkan tak hanya kabel PJU saja yang digondol maling, kabel CCTV milik Kominfo Batam pun tidak terkecuali raib dicuri. Kukuk mengaku setiap kali kabel PJU yang dicuri ini pihaknya selalu melaporkan ke pihak berwajib setempat.

“Misal yang hilang ini di daerah Batam Kota kita laporkan ke Polsek Batam Kota begitu sebaliknya,” ucap Kukuk.

Selain itu ia melihat para pelaku pencurian kabel PJU ini selalu menghindari petugas yang berpatroli. Selain itu keterbatasan personil patroli juga menjadi kendala saat ini. “Seing main kucing-kucingan dengan petugas patroli. Kita patroli ke arah utara yang dicuri malah PJU yang di selatan,” ungkapnya.

Namun begitu langkah utama yang ia lakukan saat ini adalah dengan memperbaiki PJU yang mati dan sekaligus mengganti kabel yang hilang dicuri sehingga tak menganggu masyarakat.

Masih maraknya pencurian kabel PJU menjadi kendala bagi bidang PJU dan juga warga. Pasalnya belum satu titik selesai dilakukan perbaikan, sudah muncul lagi titik lain yang hilang.

Terbaru, kabel PJU di sepanjang Jalan KDA menuju arah Kepri Mall. PJU di sepanjang jalan di Batu Ampar serta Jalan Raja Isa di Batam Center raib digondol maling. Widia warga Batam mengaku was-was ketika melewati jalan Seraya ini. Pasalnya jalan jadi gelap karena tidak adanya lampu penerangan jalan.

“Apalagi kalau kita yang matanya minus ini, apabila gak ada PJU benar-benar gak bisa lihat jalan,” ujarnya.

Padamnya penerangan jalan membuat pengguna jalan waswas melintas. Sebab, selain ramai dilalui kendaraan pribadi juga banyak mobilitas kendaraan besar milik perusahaan.

“Kalau lagi ramai truk besar yang lewat jadi takut, apalagi penerangan juga minimal akibat PJU nya mati,” tambah Sarah. (*)

Reporter: Rengga Yuliandra

spot_img

Update