batampos – Dua pekan terakhir banyak keluhan dari beberapa daerah di Batam yang kesulitan untuk mendapatkan gas melon di pangkalan. Namun kondisi itu sudah mulai berangsur membaik, karena ketersediaan gas di pangkalan sudah mulai ada.
Meski begitu, masih ada kekhawatiran beberapa warga karena kosongnya stok gas melon di pangkalan hingga di pengecer.
“Kemarin-kemarin susah minta ampun cari gas melon. Alhamdulillah kemarin sudah ada, langsung isi semua tabung,” ujar Novi.
Baca Juga: 12 Anak Ajukan Dispensasi Nikah, Tujuh Permohonan Dikabulkan
Ia berharap kondisi serupa tak terulang lagi. Sebab cukup menyulitkan warga untuk memasak kebutuhan rumah tangga hingga berdagang.
“Mudah-mudahan tak ada kelangkaan lagi,” harap Novi.
Sementara itu, salah satu pemilik pangkalan yang enggan namanya disebut mengatakan pangkalan kerap menjadi korban dari warga yang kesal tak mendapatkan gas melon. Sebab sebelumnya warga tak pernah datang, tiba-tiba datang untuk membeli gas di tempatnya dan langsung komplain.
“Anehnya yang tak biasa datang, tiba-tiba datang untuk beli gas. Kalau tak dapat mereka ngamuk-ngamuk. Tidak sedikit juga warga yang memaki pangkalan,” ungkapnya.
Menurutnya, selama ini penyaluran gas di tempatnya cenderung lancar. Bahkan beberapa waktu lalu agen mengurangi suplai penyaluran dari yang tiga kali seminggu menjadi 2 kali seminggu. Hal Itu dikarenakan pangkalannya yang sepi dan kerap gas melon masih tersisa hingga suplai baru datang.
Baca Juga: KPU Batam Terima Hasil Tes Kesehatan, Kedua Pasangan Calon Wali Kota Dinyatakan Sehat
“Disaat normal, untuk menghabiskan 30 tabung saja susah. Terakhir jatah kami dikurangi. Alasan agen masuk akal, pangkalan saya jarang habis,” sebutnya.
Masih kata dia, selama ini jadwal pengantaran gas ke pangkalan miliknya selalu tepat waktu. Pertamina tidak pernah terlambat dalam menyuplai gas melon.
“Namun di saat begini, kami selalu yang disalahkan,” imbuhnya lagi.
Sementara, Officer Communication and Relations Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Nur Imam Mohamad mempertanyakan lokasi kosong gas melon. Menurutnya, ia sudah berkeliling beberapa daerah Batam mendapatkan ketersediaan gas melon aman.
“Saya dua hari ini keliling tanpa identitas pertamina, ada stoknya,” sebutnya melalui pesan Whatsapp. (*)
Reporter: Yashinta