Selasa, 26 November 2024

Demi Gas Melon, Ibu-Ibu Antre di Pangkalan Gas 

Berita Terkait

spot_img
batampos – Pendistribusian gas LPG tiga kilogram masih bermasalah di lapangan. Pasalnya masyarakat masih kesulitan mendapatkan pasokan gas Melon tersebut hingga, Selasa (24/9) siang.

Pantauan di lapangan, antrean di pangkalan gas jelang jadwal pengantaran adalah rutinitas kaum ibu-Ibu di Batuaji dan Sagulung dalam sepekan terakhir ini. Meskipun menguras waktu dan tenaga mereka tetap melakukan ini karena tak punya pilihan lain. Terlambat sedikit saja, mereka tidak kebagian pasokan gas.

Inilah yang dilakukan kaum ibu-ibu di perumahan  Sumberido, Tanjunguncang, Senin (23/9) sore. Mereka berbondong-bondong di lokasi pangkalan sejak pukul 15.00 WIB untuk mendapatkan gas. Padahal pangkalan ini itu baru kedatangan gas Melon di pukul 17.00 WIB. Begitu pasokan gas tiba, mereka langsung serbu dan gas pun langsung ludes saat itu juga.
“Setiap kali ada antaran gas memang begini kondisinya. Harus antre memang, karena telat dikit tak dapat. Yang diantar hanya 50 tabung katanya. Sementara masyarakat di sini  200 san KK, ” ujar Sumarni, seorang warga.
Pihak pangkalan juga menyampaikan hal yang sama. Kesulitan pasokan gas yang terjadi selama ini karena ketersendatan pengiriman dari agen. Jumlah gas yang disuplai juga berkurang sehingga cepat habis dan banyak warga yang tidak kebagian.
“Iya pengiriman juga tak tentu lagi. Kadang hanya sekali dalam seminggu. Kuotanya juga berkurang. Tentulah susah warga mencarinya, ” ujar Rini, pemilik pangkalan di Tanjunguncang.
Karena kekurangan kuota inilah yang membuat pihak pangkalan mengutamakan warga sekitar pangkalan dan memang sudah lebih dahulu menitip dan antre di lokasi pangkalan.
“Bukannya kami pilih kasih, tapi memang pasokan yang kurang dan banyak yang cari. Siapa yang duluan itulah yang kita kasih asalkan warga di sini, ” ujar Sumarni.
Pantauan di lapangan secara umum memang masih kesulitan gas di Batuaji dan Sagulung. Masih banyak masyarakat yang keliling menenteng tabung gas kosong di jalan raya. Setiap pangkalan yang didatangi umumnya sudah kosong dengan stok gas. (*)
Reporter: Eusebius Sara
spot_img

Baca Juga

Update