batampos – Hari kedua kampanye terbuka, pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam nomor urut 2, Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra, menggelar pertemuan dengan warga di Kelurahan Bukit Tempayan, Kecamatan Batuaji.
Kampanye terbatas tersebut dihadiri ratusan warga yang antusias menyambut pasangan yang dikenal dengan julukan “ASLI”. Acara diawali dengan iringan hadroh dan kompang, menambah semarak suasana.
Dalam pidatonya, Li Claudia menekankan pentingnya penyediaan air bersih bagi masyarakat Batam, yang masuk dalam urutan pertama dari 7 program prioritas mereka. Masalah air bersih adalah salah satu persoalan mendesak yang kerap disampaikan oleh warga, khususnya kaum ibu.
“Saya sering mendengar keluhan dari para ibu yang harus begadang menunggu air mengalir. Ini sangat memprihatinkan. Sebagai perempuan, saya merasa terpanggil untuk memastikan air bersih mengalir dengan lancar di Batam,” ujar dia.
Meski persoalan air bersih berada di bawah kewenangan BP Batam, ia optimistis bahwa komunikasi dengan pemerintah pusat akan lebih mudah jika Prabowo Subianto terpilih sebagai Presiden.
“Dengan dilantiknya Pak Prabowo nanti, saya yakin kami bisa mempercepat solusi untuk masalah ini,” katanya.
Amsakar Achmad, yang telah berkarier sebagai birokrat selama 27 tahun, mengatakan bahwa pasangan ASLI memiliki keunggulan sebagai tim yang saling melengkapi.
“Saya memiliki pengalaman di pemerintahan, sementara Bu Claudia berpengalaman di legislatif, khususnya dalam hal penganggaran dan pengawasan. Ini adalah kombinasi yang kuat dan kami siap bekerja demi kesejahteraan Batam,” ujar Amsakar.
Pasangan ASLI berharap warga Batam dapat membuat keputusan yang rasional pada pemilihan Wali Kota Batam yang akan digelar pada 27 November 2024, dengan mempertimbangkan program-program prioritas yang mereka tawarkan.
Dengan program-program konkret yang diusung, Amsakar dan Li Claudia yakin mampu membawa perubahan nyata, terutama dalam hal penyediaan air bersih bagi masyarakat Batam. (*)
Reporter: ARJUNA