Selasa, 26 November 2024

Diskominfo Batam Tingkatkan Kapasitas Tim Siber, Fokus Cegah Serangan Digital

Berita Terkait

spot_img
Kepala Diskominfo Batam, Rudi Panjaitan (F.Pemko Batam)

batampos – Pemerintah Kota Batam memperkuat kapasitas dan kolaborasi Tim Tanggap Insiden Siber (TTIS) sebagai langkah proaktif untuk mencegah gangguan dan ancaman di ruang siber. Inisiatif ini diambil mengingat semakin tingginya risiko serangan siber yang dapat mengancam infrastruktur digital di kota Batam.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Batam, Rudi Panjaitan, menjelaskan bahwa setelah peluncuran Tim TTIS, berbagai langkah lanjutan diambil untuk memastikan tim tersebut dapat beroperasi secara optimal.


Pihaknya telah melaksanakan asistensi pembentukan TTIS yang mencakup sosialisasi, diskusi kelompok terarah (Focus Group Discussion), serta penyusunan kebijakan dan panduan.

Baca Juga: Pemko Batam Segera Cairkan Dana Hibah untuk 84 Rumah Ibadah

“Langkah-langkah ini penting untuk melakukan diagnosa, pemetaan, serta kolaborasi berbagai pemangku kepentingan TTIS di Batam,” ujar Rudi, Jumat (11/10).

Rudi juga menambahkan bahwa proses pembentukan TTIS melibatkan penyusunan sumber daya, peluncuran tim, dan penilaian penyelenggaraan TTIS di berbagai sektor pemerintah Kota Batam.

Hal ini bertujuan untuk memastikan seluruh sektor memiliki mekanisme tanggap darurat siber yang terintegrasi dan responsif.

Peningkatan kapasitas TTIS juga menjadi fokus utama melalui berbagai program pelatihan teknis, sertifikasi, pengelolaan tim, serta latihan simulasi keamanan siber.

“Kami memberikan pelatihan yang terstruktur untuk memastikan tim TTIS memiliki keahlian teknis dan kemampuan manajemen yang memadai dalam menangani berbagai potensi ancaman siber,” kata Rudi.

Baca Juga: Dampaknya Merugikan, Jauhi Narkoba dan Bullying

Lebih jauh, Rudi menjelaskan bahwa pada tahap peningkatan kematangan TTIS, tim akan terus dibina secara berkelanjutan.

Mereka juga akan dinilai menggunakan Tingkat Maturitas Penanganan Insiden (TMPI) dengan target mencapai level lima yang menunjukkan kesiapan penuh dalam menangani insiden siber dari berbagai tingkat keparahan.

Ini merupakan komitmen nyata Kota Batam dalam membangun sistem keamanan siber yang tangguh dan terintegrasi dengan standar nasional.

“Kami ingin memastikan bahwa Batam siap menghadapi tantangan siber di masa depan dengan sistem yang solid,” ujarnya.

Dengan peningkatan kapasitas dan kolaborasi yang dilakukan, diharapkan Kota Batam dapat menjadi contoh dalam penerapan keamanan siber di tingkat daerah.

“Hal ini mengingat pentingnya perlindungan ruang siber dalam menjaga stabilitas digital dan layanan publik,” tutupnya. (*)

 

Reporter: Azis Maulana

spot_img

Baca Juga

Update