batampos– AM, pria yang dikenal atau terduga pengedar sabu di Simpang Dam atau Kampung Aceh tewas ditikam, Jumat (25/10) dini hari. Pria 40 tahun ini tewas dengan luka tusukan di bagian perut.
Penikaman ini sempat menggerkan warga setempat. Pelaku kemudian berhasil kabur dari kejaran warga menggunakan sepeda motor. Sedangkan jasad korban dievakuasi ke RS Bhayangkara.
BACA JUGA: Penjagaan di Kampung Aceh Tetap Berjalan
“Sempat ribut dulu. Korban tewas di lokasi,” ujar sumber Batam Pos di Polresta Barelang.
Dalam kejadian ini, Satreskrim Polresta Barelang berhasil menangkap pelaku di kawasan Batuaji, Jumat (25/10) sore. Pelakunya yakni Ade, 28.
Ade mengaku penikaman itu karena kesal dengan korban. Awalnya, ia mengunjungi Kampung Aceh bersama rekannya menggunakan sepeda motor.
Namun, sampai di dalam kawasan Kampung Aceh, motor yang dikendarainya dicegat dan ditendang oleh komplotan korban.
“Saya kesal. Saya ditendang dan disuruh pergi dari sana,” ujarnya di Mapolresta Barelang.
Tak terima dengan perlakuan korban, Ade pergi dari lokasi dan mengunjungi rumah temannya. Ia kemudian kembali dengan membawa obeng.
“Habis ambil obeng saya balik. Ribut lagi, dan saya tikam,” kata pria asal Palembang ini.
Ia mengaku ingin berkeliling di kawasan Kampung Aceh karena baru bebas dari penjara. Sebelumnya, ia dipenjara selama 15 bulan karena kasus penganiayaan.
“Baru bebas sehari dan pergi jalan-jalan ke sana,” ungkapnya.
Sementara Kasat Reskrim Polresta Barelang, AKP M Debby Tri Andrestian membenarkan penangkapan pelaku penikaman ini. Ia mengatakan masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.
“Tunggu kita lakukan pemeriksaan terhadap pelaku. Motifnya nanti kita sampaikan,” tutupnya. (*)
Reporter: Yofi
