Sabtu, 23 November 2024

Pemko Batam Diminta Tanggap, Tutup Drainase Hilang Membahayakan Pejalan Kaki

Berita Terkait

spot_img
Beberapa penutup drainase yang berada di trotoar Jalan Raja Haji Fisabilillah Batam Center hilang dan rusak, Selasa (29/10). Kondisi dranase tak ada penutupnya ini bisa membahayakan pejalan kaki.  F Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos – Kehilangan aset daerah kembali terjadi di Batam. Beberapa tutup drainase di area pedestrian Jalan Raja H Fisabilliah menuju Flyover Labuan Madani dilaporkan hilang, menyebabkan lubang menganga yang membahayakan pejalan kaki. Kondisi ini sudah berlangsung cukup lama, namun hingga kini belum ada tindakan perbaikan dari Pemerintah Kota (Pemko) Batam.

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Suhar, menyatakan pihaknya akan segera memperbaiki dan mengganti tutup drainase yang hilang tersebut.


“Terima kasih informasinya. Kami segera memperbaiki agar kembali seperti semula,” kata Suhar, Selasa (29/10).

Suhar juga mengakui bahwa pencurian tutup drainase sering kali terjadi, meskipun pemerintah sudah berulang kali menggantinya.

“Nanti akan dicek oleh tim ke lapangan. Jika ada yang rusak, akan segera diperbaiki, dan yang hilang akan kami ganti agar pejalan kaki merasa nyaman,” ujarnya.

Kasus hilangnya tutup drainase ini menjadi perhatian warga sekitar, mengingat area tersebut sering digunakan untuk berjalan kaki dan berlari pagi. Salah seorang warga, Firdan, menyampaikan kekhawatirannya terkait bahaya yang bisa timbul bagi pejalan kaki.

“Kami khawatir jika ada orang yang jatuh atau terperosok ke dalam drainase karena tidak tertutup. Kami berharap pemerintah lebih tegas menangani masalah ini, karena ini menyangkut keselamatan pengguna jalan,” ujar Firdan.

Pencurian aset daerah seperti tutup drainase ini dianggap mengganggu kenyamanan dan keamanan publik, dan warga berharap Pemko Batam mengambil tindakan tegas untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali. (*)

Reporter: AZIS MAULANA

spot_img

Baca Juga

Update