batampos – BPJS Kesehatan Kota Batam mencatat pembayaran klaim sebesar Rp995 miliar kepada fasilitas kesehatan (faskes) mitra kerja sepanjang Januari hingga Oktober 2024. Dana tersebut disalurkan untuk layanan rawat jalan maupun rawat inap di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) dan fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut (FKRTL).
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kota Batam, Harry Nurdiansyah, mengungkapkan bahwa pembayaran klaim untuk FKTP mencapai Rp129 miliar, sementara FKRTL sebesar Rp865 miliar.
“FKTP meliputi puskesmas, klinik, dan dokter perorangan, sedangkan FKRTL mencakup rumah sakit dan klinik utama,” kata Harry, Selasa (19/11).
Di Kota Batam, BPJS Kesehatan telah bermitra dengan 115 FKTP dan 22 FKRTL, sedangkan di Kabupaten Karimun, terdapat 20 FKTP dan dua FKRTL yang menjadi mitra.
“Kami terus memastikan pembayaran klaim berjalan lancar sebagai bentuk komitmen terhadap pelayanan kesehatan masyarakat,” tambahnya.
Harry menyampaikan bahwa BPJS Kesehatan Cabang Kota Batam terus berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Batam untuk meningkatkan Universal Health Coverage (UHC). Kolaborasi ini dibahas dalam Forum Komunikasi dengan Pemangku Kepentingan Utama Kota Batam Tahap II Tahun 2024.
“Forum ini bertujuan memperkuat komunikasi antar pemangku kepentingan untuk mengatasi berbagai persoalan di lapangan, sehingga program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dapat berjalan dengan baik,” ujarnya.
BPJS Kesehatan berharap dapat memitigasi risiko, menemukan solusi atas tantangan yang ada, dan memastikan implementasi JKN yang optimal, khususnya di Kota Batam. (*)
Reporter : AZIS MAULANA