batampos – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Kepulauan Riau, Zostafia, memberikan pembinaan kepada para Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), Penghulu, dan Penyuluh Agama Islam di Aula Fauzi Mahbub, Kantor Kemenag Batam.
Kegiatan ini digelar sebagai bagian dari upaya memperkuat komitmen para petugas KUA dan Penyuluh Agama Islam dalam memberikan pelayanan yang berkualitas serta mendukung pembinaan moral ditengah masyarakat.
Pembinaan ini bertujuan untuk memastikan layanan keagamaan tetap terjaga dengan baik, profesional, dan bebas dari penyimpangan.
Dalam arahannya, Zostafia mengingatkan bahwa integritas merupakan fondasi utama bagi petugas Kemenag, terutama bagi mereka yang berhadapan langsung dengan masyarakat. Ia menekankan bahwa sebagai garda terdepan, petugas KUA, Penghulu, dan Penyuluh memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga citra Kementerian Agama.
“Sebagai garda terdepan pelayanan di lingkungan Kementerian Agama, kita harus menjaga integritas, melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya, dan memastikan tidak ada celah dalam profesionalitas kerja, serta menghindari gratifikasi,” ujarnya, Selasa (19/11).
Zostafia juga menggarisbawahi pentingnya memberikan layanan yang prima dan berkualitas dalam semua lini pelayanan, termasuk pelayanan pencatatan pernikahan, konseling agama, hingga layanan publik lainnya. Menurutnya, masyarakat berhak mendapatkan pelayanan terbaik tanpa kendala.
“Kita harus memberikan layanan yang optimal, profesional, dan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Kepuasan masyarakat adalah prioritas utama,” lanjutnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga memberikan perhatian khusus kepada para Penyuluh Agama Islam. Ia menegaskan bahwa Penyuluh memiliki peran penting dalam menyampaikan dakwah yang benar, mendidik, serta menjadi contoh yang baik bagi masyarakat.
“Penyuluh harus menjadi teladan di tengah masyarakat, berakhlak mulia, dan menyampaikan dakwah yang benar serta mendidik. Jangan sampai ada yang menyebarkan pemahaman yang tidak sesuai dengan tuntunan,” ujarnya.
Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk menumbuhkan komitmen para petugas KUA, Penghulu, dan Penyuluh agar terus meningkatkan kualitas kerja dan profesionalitas dalam tugas sehari-hari. Zostafia berharap bahwa dengan pembinaan ini, para petugas dapat terus memberikan yang terbaik dalam pelayanan keagamaan di Kepulauan Riau, sekaligus menjadi contoh positif dalam sikap dan perilaku.
Sementara itu, Zulkarnain selaku Kepala Kemenag Kota Batam menyambut baik kegiatan ini dan berharap pembinaan semacam ini bisa rutin dilakukan demi menjaga semangat kerja dan memperbaharui komitmen pelayanan di kalangan petugas KUA dan Penyuluh.
“Kami di Kota Batam akan selalu mendukung program pembinaan seperti ini. Semoga seluruh petugas bisa mengimplementasikan amanat ini dalam tugas masing-masing,” tuturnya.
Di akhir acara, seluruh peserta menyatakan kesiapan mereka untuk menjalankan amanat dan tanggung jawab yang diberikan. Mereka berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, menjaga integritas, serta menunaikan tugas keagamaan sesuai dengan aturan yang berlaku. Acara ditutup dengan doa bersama sebagai bentuk komitmen spiritual untuk tetap menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan baik. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra