batampos – Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBM-SDA) akan menambah lajur jalan di Sagulung, tepatnya dari depan Simpang RSUD Embung Fatimah hingga Simpang Kantor Camat Sagulung. Proyek ini mengalokasikan anggaran sebesar Rp15 miliar dengan panjang sekitar dua kilometer.
Kepala DBM-SDA Batam, Suhar, menjelaskan bahwa penambahan lajur ini adalah bagian dari upaya jangka panjang Pemko Batam untuk mengata-si kemacetan, terutama di titik-titik padat kendaraan.
”Rencananya, akan ada tambahan satu lajur di sisi kiri dan kanan jalan untuk meningkatkan kapasitas arus lalu lintas, terutama di jam sibuk,” katanya, Selasa (26/11).
Proyek ini direncanakan dimulai pada pertengahan 2025. ”Pe-ngerjaan dijadwalkan mulai Juni 2025, dengan target selesai pada Desember 2025. Kami optimistis pengerjaan dapat selesai tepat waktu,” lanjut Suhar.
Proyek ini diharapkan dapat mengurangi tingkat kemacetan yang sering menjadi keluhan warga Sagulung. Pertumbuhan jumlah kendaraan di kawasan ini, didukung oleh peningkatan aktivitas ekonomi, menjadi salah satu alasan pentingnya penambahan lajur jalan.
”Pelebaran jalan ini juga bertujuan mendukung mobilitas warga, mempercepat distribusi barang, dan mendukung pertumbuhan ekonomi di Sagulung,” tambahnya.
Pemko Batam terus berkomitmen mengembangkan infrastruktur demi meningkatkan kenyamanan masyarakat. Dengan adanya proyek ini, diharapkan tidak hanya kemacetan terurai, tetapi juga tercipta konektivitas yang lebih baik di kawasan Sagulung.
”Kami ingin ini menjadi solusi yang efektif untuk masya-rakat dan mendukung laju pembangunan Batam,” tutup Suhar. (*)