Rabu, 18 Desember 2024

Grab Luncurkan Laman Pusat Keamanan Wisatawan di Hari Jadi Kota Batam ke-195

Berita Terkait

spot_img
Sekretaris Daerah Kota Batam Jefridin Hamid memukul gong sebagai simbol peluncuran Pusat Keamanan dan Keselamatan Wisatawan Kota Batam di Dataran Engku Putri, Kota Batam, Minggu (15/12). Foto: Rengga Yuliandra/ Batam Pos

batampos – Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kota Batam ke-195, Grab Indonesia meluncurkan laman Pusat Keamanan dan Keselamatan Wisatawan khusus untuk Kota Batam. Peluncuran ini berlangsung pada Pawai Budaya yang digelar di Dataran Engku Putri, Minggu (15/12).

Pusat Keamanan ini dirancang untuk mendukung target Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam dalam menarik 1,5 juta wisatawan mancanegara (wisman) pada 2024, sebagaimana tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).


Laman ini menyediakan informasi penting seperti kontak darurat, daftar rumah sakit, alamat kantor polisi, kedutaan, hingga Basarnas.

“Laman ini dapat diakses melalui aplikasi dan situs web Grab. Selain dalam Bahasa Indonesia, tersedia juga dalam Bahasa Inggris, Mandarin, Korea, dan akan dilengkapi bahasa asing lainnya,” ujar Radhi Juniantino, Director of Trust & Safety and Grab Support, Grab Indonesia, Rabu (18/12).

Menurut Radhi, laman ini juga memungkinkan wisatawan untuk memesan layanan transportasi Grab secara otomatis saat mencari lokasi kantor polisi atau rumah sakit terdekat.

“Ini bagian dari komitmen kami untuk menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan di Batam,” tambahnya.

Laman serupa sebelumnya juga telah diluncurkan di destinasi wisata populer seperti Yogyakarta, Bali, dan Labuan Bajo. Selain peluncuran laman, Grab Indonesia juga terus mengembangkan fitur keamanan, di antaranya Audio Protect yaitu Fitur perekaman suara yang dilakukan dengan persetujuan penumpang.

Perekaman ini otomatis aktif sejak pemesanan dimulai, memberikan lapisan keamanan tambahan bagi penumpang dan pengemudi. Selain itu ada juga akun Keluarga yaitu fitur ini memungkinkan pengguna memantau perjalanan anggota keluarga secara real-time, berkomunikasi dengan pengemudi, hingga membayarkan biaya perjalanan. Satu akun dapat menampung hingga 10 pengguna.

Trip Monitoring yaitu Sistem pemantauan perjalanan secara real-time dengan intervensi manual oleh tim Grab Support jika terjadi penyimpangan rute atau pemberhentian tidak wajar.

Grab juga menggelar pelatihan keselamatan secara tatap muka bagi ratusan ribu mitra pengemudi sejak 2023 dan mewajibkan pelatihan anti kekerasan seksual.

“Langkah ini menunjukkan komitmen Grab dalam mendukung perkembangan sektor pariwisata Kota Batam sekaligus memastikan keamanan wisatawan selama menikmati berbagai destinasi di kota Batam, ” pungkasnya. (*)

Reporter : Rengga Yuliandra

spot_img

Update