batampos – Seratus lebih titik Bazar Ramadan tersebar di seluruh Kota Batam selama Bulan Suci Ramadan 1445 H. Peminatnya ternyata tak hanya warga lokal, namun juga wisatawan daerah hingga wisatawan asing.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam, Ardi Winata mengatakan antusias masyarakat yang berpartisipasi dalam bazar Ramadan 1445 H diperkirakan meningkat dibanding tahun lalu. Sebab, sudah banyak titik-titik atau kawasan baru juga turut membuka bazar Ramadan.
“Bazar Ramadan kali ini diperkirakan meningkat dibanding tahun lalu. Diperkirakan lebih dari 100 titik yang tersebar di Kota Batam,” ujar Ardi, kemarin.
Bahkan, menurut Ardi ada beberapa daerah yang menjadi spot atau tujuan kunjungan paling laris saat Ramadan. Seperti kawasan Tanjunguma yang terkenal dengan ikan bakar dan jajanan kampung, kemudian Kawasan Taman Dang Anom yang dimeriahkan dengan berbagai kegiatan religi, Bazar Polux Habibi dengan makanan kekinian dan banyak lainnya.
“Ada beberapa daerah memang yang selalu ramai dikunjungi. Terutama kawasan Tanjung Uma, yang memang punya kekhasan dibanding bazar lainnya. Tapi bazar Ramadan lain pastinya juga punya kelebihan,” sebut Ardi.
Dikatakan Ardi, bazar Ramadan di Batam cukup menarik. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya wisatawan daerah atau asing yang juga ikut berburu takjil menjelang puasa. “Bazar Ramadan juga menjadi daya tarik bagi wisatawan,” kata Ardi.
Karena itu, ia berharap para pelaku UMKM atau pedagang yang berpartisipasi dalam suatu bazar, bisa menjaga kebersihan dan kesehatan makanan. Begitu juga tampilan makanan. “Ya saya berharap untuk kebersihan dan kesehatan makanan tetap dijaga,” pungkas Ardi. (*)
Reporter: Yashinta
