Jumat, 11 Oktober 2024

Airlangga, Dubes Kanada dan Amerika Tinjau KEK Nongsa

Berita Terkait

spot_img
KEK Nongsa
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto (tengah kemeja hitam) bersama Duta Besar Kanada, Nadia Burger dan Duta Besar Amerika, Sung Y Kim, melakukan foto bersama saat meninjau infinte studio di kawasan Nongsa Digital Park (NDP). Foto; Azis Maulana/Batam Pos

batampos – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto, membawa Duta Besar Kanada, Nadia Burger dan Duta Besar Amerika, Sung Y Kim, melihat potensi investasi di Kawasan Ekonomi Khusus(KEK) di Nongsa, Kota Batam, Jumat (4/11/2022).

“Kunjungan ke tiga tempat, satu ke KEK Batam Aero Teknik (BAT), KEK Nongsa Digital Park (NDP), dan PT Satnusa,” kata Airlangga, saat di jumpai di Infinite Studios.

Airlangga menerangkan, peninjauan bersama Dubes Kanada dan Amerika di KEK BAT untuk melihat fasilitas sarana dan pra sarana apa saja yang perlu ditambah.

Baca Juga: Keluarga Korban Kapal Shinsung Berharap Pemerintah Indonesia Terlibat Dalam Pencarian

Selain itu kata dia, KEK BAT kedepannya akan membutuhkan kerjasama untuk perawatan mesin pesawat.

“Kemudian kunjungan ke Infinite Studio NDP mengupdate Digital Park di sini. Termasuk perkembang di sini, KEK NDP beberapa data center sudah di siapkan ,” terangnya.

Ia menjelaskan, ada komitmen dengan tambahan dari IBM untuk kampus merdeka diharapkan dapat direalisasikan pada Maret 2022.

Baca Juga: Pelaku Usaha Harapkan Perizinan Dipusatkan ke Batam

Kemudian dapat merekrut pendidikan secara Hybrid dan cloud akademi serta beberapa investasi di pengembangan data center.

Agenda selanjutnya, yakni meninjau PT Sat Nusapersada. Di perusahaan industri semikonduktor itu Airlangga, Dubes Kanada dan Amerika melihat pengembangan chipset.

“Jadi beberapa potensi itu nantinya akan ditawarkan ke Kanada dan Amerika Serikat,” jelasnya.

Baca Juga: 47 Persen Hutan di Kepri Hilang

Pemerintah lanjutnya, terus mendorong KEK bisa menarik investor dibidang digital. Karena saat ini sudah tersedia fasilitas dan konektivitasnya terutama di Kota Batam.

“Nantinya juga akan dibangun ketersediaan tenaga listrik berbasis solar akan didorong oleh BP Batam dan Pemprov Kepri,” ujarnya.

Batam lanjutnya, diharapkan menjadi ‘jembatannya’ Indonesia menuju digital konektivitas.

“Talenta, potensi, lokasi dan fasilitas sudah ada dan terus berkembang,” pungkasnya.(*)

Reporter: Azis Maulana

spot_img

Update