batampos – Aliansi Driver Online Kota Batam berunjuk rasa menyampaikan aspirasinya di depan kantor Grab Batam, di Ruko Botania 2, Belian, Kota Batam. Unjuk rasa ini buntut bloking area Grab di Bandara Hang Nadim.
Pantauan di lokasi terlihat di lokasi unjuk rasa kantor Grab dalam keadaan tertutup, para pengemudi online tak menemukan pihak perwakilan Grab di lokasi
Saat dijumpai Ketua Solidaritas Online Batam (SOB), Feryandi Tarigan, mengatakan, aksi tersebut sebagai bentuk protes dari bloking area yang dilakukan Grab di Bandara Hang Nadim Batam.
Baca Juga:Â EM Auto Hadirkan Maserati Quattroporte di Batam
Ada empat tuntutan yang dibawa dalam aksi ini, yakni membuka bloking area di bandara, meminta agar fitur roda dua di bandara dimunculkan, menyamaratakan tarif dan meminta aplikasi Gojek dan Maxim Memutus mitra 30 yang tergabung di Grab bandara.
“Grab seakan meninggalkan kami yang lain. Kami padahal perintis di sini. Harusnya kami juga diperhatikan,” kata dia, Senin (10/7).
Feryandi mengatakan, jika nanti bloking area tak bisa terwujud atau sudah mentok, ia berharap pihak Grab bisa menyelaraskan tarif angkut penumpang.
Harapan lainnya, pihaknya meminta Grab mencontoh apa yang dilakuakan di kawasan Harbour Bay Batam.
“Di mana di sana ada shelter yang didirikan Grab, namun semua bisa menikmatinya, baik GoJek maupun Maxim. “Jadi tidak perlu dibeda-bedakan,” kata dia.
Baca Juga:Â Operasi Seligi 2023, Prioritas Tertib Lalu Lintas Bagi Truk Bermuatan dan Pengendara di Bawah Umur
Sementara itu, Director of Government Affairs & Strategic Collaborations, Grab Indonesia, Uun Ainurrofiq, mengatakan menyuarakan pendapat merupakan hak setiap warga, termasuk bagi mitra Grab.
“Grab Indonesia menghargai setiap kebebasan mitra untuk menyampaikan pendapat dan aspirasinya, selama dilakukan secara tertib, damai dan tetap menghormati hukum dan regulasi yang berlaku,” kata dia.
Pihaknya juga menyediakan wadah bagi mitra untuk mengemukakan pendapat dan masukan melalui berbagai saluran komunikasi yang ada, termasuk diskusi langsung dengan komunitas mitra pengemudi.
Uun menambahkan, kehadiran layanan GrabCar Airport di Bandara Hang Nadim Batam diharapkan dapat semakin memudahkan mobilitas wisatawan maupun masyarakat Batam menuju berbagai tujuan di Kota Batam. (*)
Reporter: Azis Maulana