Jumat, 20 September 2024
spot_img

Aliran Air di Nagoya Terhenti 4 Hari, Usaha Warga Terganggu

Berita Terkait

spot_img
keran air terganggu 1
Ilustrasi.

batampos – Aliran air bersih di kawasan Nagoya, Lubuk Baja terganggu selama 4 hari. Akibatnya, usaha warga terganggu hingga untuk aktivitas sehari-hari mengambil air ke wilayah lain.

“Sejak hari Minggu mati. Sampai sekarang sama sekali tidak mengalir sedikitpun,” ujar Wulan, salah seoeang warga Komplek Nagoya Newton, Selasa (2/7) malam.



Wulan mengaku kesal dengan terhentinya aliran air tersbut. Sebab, warga sekitar tidak mendapatkan pemberitahuan dan tidak mengetahui penyebabnya.

Baca Juga: Ngotot Anak Harus Masuk Sekolah Negeri, Orangtua di Batam Cari ‘Jalur Belakang’

“Kalau misalkan ada pemberitahuan, kan air bisa ditampung. Apalagi kita ada jualan, butuh banyak air,” kata pengusaha kuliner ini.

Hal senada dikatakan Lilis, warga lainnya. Ia mengaku usaha laundrynya terganggu akibat matinya air tersebut.

“Sudah sering kali mati air. Lama-lama usaha kami bisa bangkrut,” katanya.

Sementara Corporate Commu­nication (Corcom) SPAM Batam, Ginda Alamsyah membenarkan matinya aliran air di kawasan tersebut. Ia menjelaskan hal tersebut disebabkan adanya kebocoran pipa di sekitar kawasan Happy Garden.

“Ada gangguan pipa. Masih proses pengerjaan,” katanya.

Baca Juga: Menanti Persetujuan Presiden Soal Penurunan Tarif VoA di Kepri

Ia mengaku perbaikan pipa di kawasan tersebut memang membutuhkan waktu yang lama. Sebab, posisi pipa berada di dekat jalan raya.

“Itu jalan ada 2 lajur. Jadi kalau perbaikan harus ditutup jalan. Kita juga nunggu dari pihak kepolisian,” tutupnya. (*)

 

Reporter: Yofi Yuhendri

spot_img
spot_img

Update