batampos – Jelang perayaan Imlek atau Tahun Baru China, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam telah memastikan ketersediaan sembako di Batam. Selama libur Imlek, akan ada peningkatan suplai komoditi atau sembako 20 hingga 30 persen.
Kepala Disperindag Kota Batam, Gustian Riau mengatakan telah berkoordinasi dengan distributor terkait ketersediaan stok jelang Imlek. Koordinasi dilakukan dengan rapat bersama para distributor untuk pastikan tak ada masyarakat yang mengeluh terkait sembako atau komoditi langka atau habis.
“Alhamdulillah, kami sudah rapat. Distributor telah menjamin ketersediaan selama Imlek. Jadi insyallah tak akan ada kelangkaan atau kehabisan stok di pasaran,” ujar Gustian.
Baca Juga:Â Ribuan Warga Tumpah Ruah Ikuti Bakti Kesehatan dan Bakti Sosial Polri
Diakuinya, rata-rata para distributor merayakan tahun Baru China. Sehingga untuk mengatasi kehabisan stok di pasaran, para distributor melakukan suplai sembako lebih banyak dari biasanya. Perkiraan penambahan stok untuk pasaran selama libur Imlek 20-30 persen
“Ya kemungkinan akan banyak distributor atau swalayan yang tutup. Namun para distributor sudah mempersiapkan dengan suplai lebih banyak,” tegasnya
Menurut dia, perayaan Imlek bukan pertama kali digelar, namun hampir setiap tahun layaknya hari besar agama lainnya. Karena itu, ia minta masyarakat tidak perlu khawatir akan kelangkaan
“Imlek kan setiap tahun. Pastinya persiapan yang sama selalu dilakukan di hari besar,” ujar Gustian.
Baca Juga:Â Polisi Ungkap Uang Dolar Singapura Palsu, Begini Money Changer Bedakan dengan Uang Asli
Tak hanya itu, Gustian juga memastikan saat libur Imlek tak akan ada kenaikan harga sembako. Dipastikan harga hampir sama dengan saat ini
“Ya karena stok sembako untuk Batam sangat mencukupi, jadi untuk harga tak akan naik,” sebut Gustian.
Sementara, Ketua Asosiasi Distributor Bahan Pokok Kota Batam, Aryanto belum bisa dikonfirmasi terkait persiapan para distributor jelang libur Imlek.(*)
Reporter: Yashinta