Rabu, 13 November 2024

ASDP Batam Siapkan 11 Kapal Untuk Mudik, Durasi Perjalanan Lebih Singkat

Berita Terkait

spot_img
Gubernur Kepri Ansar Ahmad meninjau persiapan mudik di Pelabuhan ASDP Telaga Punggur, Kamis (5/4). F.Dalil Harahap

batampos – PT ASDP cabang Batam menyiapkan 11 kapal untuk mengangkut penumpang arus mudik lebaran tahun ini.

“Sebelas kapal ini tujuan Tanjung Uban, tujuan Kualatungkal, Jambi, Seipakning, Bengkalis, Riau, Dabo Singkep, Lingga dan Tanjung Balai Karimun,” ujar GM ASDP Cabang Batam, Nana Sutrisna saat dijumpai di Pelabuhan Telaga Punggur.

Rinciannya, kapal dari Pelabuhan Telaga Punggur tujuan Tanjung Uban 4 kapal, Telaga Punggur tujuan Kualatungkal 3 kapal, Telaga Punggur tujuan Seilari, Pakning, Bengkalis 3 kapal, Telaga Punggur tujuan Dabo Singkep 1 kapal dan Telaga Punggur tujuan Karimun 1 kapal.

Baca Juga: Tawarkan Libur Gratis dan Uang Saku, Joki IMEI di Batam Semakin Marak

Nana, mengatakan lama perjalanan ke Tanjung Uban pada umumnya satu jam. “Namun untuk saat ini 45 menit kita lakukan percepatan supaya tidak ada penumpukan penumpang,” tuturnya.

Sementara kapal ke Kualatungkal perjalanan biasanya 18 jam. Untuk arus mudik kali ini durasi perjalanan kapal dari Telaga Punggur ke Kuala Tungkal juga dipercepat menjadi 10 jam.

“Nah kini menjadi 10 jam sampai 12 jam. Kita buat semaksimal mungkin untuk komitmen kita melayani masyarakat di arus mudik ini,” kata Nana.

Nana mengungkapkan, kapal tujuan Kualatungkal berangkat jam 14.00 WIB. Untuk pembelian tiket masih bisa go show. Begitu juga untuk tujuan Dabo Singkep, Lingga.

Baca Juga: Hadapi Arus Mudik Lebaran, BP Batam Optimalkan Pelayanan Penumpang

Untuk pendaftaran kendaraan ke Kuala Tungkal dan Seipakning sudah dibuka hotline sejak tanggal 14 Maret sampai 17 April .

“Dan untuk penumpang masih bisa go show karena kapasitas 300 sekian saja. Kita jual dulu 200 biar aman buat penumpang pejalan kaki,” ujarnya.

Untuk kondisi cuaca juga bagus dalam berlayar tidak ada gelombang untuk lebaran ini.

Terkait kondisi kapal, Nana menegaskan semua armada bagus dan normal. Sebab, sebulan sebelum dioperasikan untuk mudik sudah dicek detail kondisinya terlebih dahulu. “Baik itu alat keselamatannya dan keadaan kapalnya juga siap opersikan,” sebut Nana lagi. (*)

 

spot_img

Update