Sabtu, 4 Januari 2025

Asnah Mundur dari Partai Demokrat Karena Kecewa

Berita Terkait

spot_img
Asnah (pegang mik) memberikan pernyataan pengunduran dirinya sebagai Ketua DPD Demokrat Kepri di kediamannya di Bengkong Sadai, Kota Batam. Foto: Istimewa

batampos – Ketua DPD Partai Demokrat Kepri, Asnah mengumumkan pengunduran diri dari kepemimpinannya dan anggota Partai Demokrat, Senin (1/8) sore. Pengunduran diri Asnah juga diikuti 50 persen pengurus DPD Kepri lainnya.

Padahal Asnah baru 3 bulan menjabat Ketua DPD Partai Demokrat Kepri. Ia dilantik pada April 2022 di Hotel Aston, Lubukbaja.


Asnah mengaku pengunduruan dirinya dari Partai Demokrat karena rasa kecewanya. Ia menilai pengurus partai ini tidak mempunyai komitmen.

“Masalahnya cuma satu saja, tidak satu kata antara kata dan perbuatan. Kita merasa tidak sesuai dengan yang kita harapkan. Dan pengunduran diri ini atas kemauan sendiri,” ujar Asnah di kediamannya Bengkong Sadai.

Asnah mengaku dengan pengunduran dirinya, pengurus DPD Partai Demokrat dari beberapa daerah, seperti Lingga, Karimun, Anambas mengikuti langkahnya.

“Saya tidak berharap teman-teman untuk mengikuti. Karena teman-teman mempunyai tujuan politik sendiri,” katanya.

Setelah pengunduran diri, kata Asnah, ia belum menentukan pilihan dan arah haluan politiknya. Ia mengaku dalam waktu dekat akan mengambil sikap.

“Politik itu dinamis. Kita ikuti perkembangannya. Seminggu, sebulan, haluan mana kita berlabuh. Petarung harus mengambil sikap, tidak ada kata sayang, tidak ada kata rugi,” katanya.

Pengunduran diri Asnah ini ditandai dengan melepaskan atribut Partai Demokrat bersama puluhan kader lainnya.

Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya mengatakan pengunduran diri Asnah dari kepemimpinan dan anggota Partai Demokrat merupakan hal yang biasa.

“Ini (pengunduran diri) bukan hal yang mengejutkan bagi kami,” katanya.

Riefky menjelaskan pengunduran diri Asnah sudah disampaikan kepada DPP Partai Demokrat sebagai sebuah klausal baku. Dimana Asnah meminta menantunya, Kamarudin untuk mengisi jabatan tertentu di DPC Batam.

“Jika Saudara Kamarudin tidak terpilih pada posisi atau jabatan tertentu di DPC Batam, Asnah akan mengundurkan diri dari jabatannya. DPP Partai Demokrat telah berupaya untuk mengakomodir pada posisi dan jabatan strategis lain, namun Asnah tidak dapat menerimanya,” katanya.

Dengan kosongnya jabatan Ketua DPD Partai Demokrat Kepri, kata Riefky, DPP Partai Demokrat telah menunjuk Didik Mukrianto sebagai Plt Ketua DPD. Didik juga merupakan Anggota DPR RI FPD, Komisi III bidang Hukum dan HAM.

“DPP Partai Demokrat sebagai Partai yang berdaulat, tidak dapat diancam oleh pihak manapun, apalagi hanya karena kepentingan individu dan politik praktis semata,” tutupnya. (*)

 

 

Reporter: YOFI YUHENDRI

spot_img

Update