batampos – Proses revitalisasi bangunan Masjid Agung Batam sudah tahap menyelesaikan pembongkaran atap. Limas akan diganti dengan kubah dalam proses revitalisasi masjid.
Terlihat bangunan limas pada atap sudah mulai dibongkar. Pengerjaan proyek revitalisasi ini akan membongkar bangunan atap, jendela, dan sebagian tembok yang ada di masjid.
Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Batam, Suhar mengatakan pembangunan terus dilanjutkan. Hal ini merupakan pekerjaan utama dalam proses revitalisasi bangunan Masjid Agung Batam.
Baca Juga:Â Pasokan Solar Lancar, Tak Ada Antrean Kendaraan Lagi
“Meskipun cuaca hujan beberapa hari ini, pengerjaan tetap dilanjutkan. Terlihat itu di bagian limas sudah terbongkar semua. Mungkin dalam pekan ini sudah terbongkar semua,” kata dia, Jumat (20/1).
Suhar mengungkapkan secara bertahap semua pengerjaan sesuai dengan rencana. Pengerjaan diharapkan tidak mendapat kendala. Hal ini karena besarnya perhatian Wali Kota Batam terhadap revitalisasi masjid.
“Targetnya kan Desember diresmikan dan fisiknya sudah berfungsi. Untuk itu, pengerjaan revitalisasi masjid benar-benar diawasi,” ujarnya.
Baca Juga:Â Gadis Belia Dilaporkan Hilang, Ternyata Dibawa 3 Remaja yang Kenal dari Facebook
Serapan anggaran diharapkan bisa mencapai 60 persen di tahun kedua Pengerjaan revitalisasi ini. Tahun 2022 lalu serapan anggaran 20 persen, tahun 2023 sebanyak 60 persen, dan tahun 2024 nanti sisanya.
Dalam tiga tahun anggaran, pengerjaan revitalisasi ini awalnya menyiapkan pagu anggaran Rp204 miliar, pemenang proyek PT Adhi Karya berhasil menang lelang dengan penawaran Rp167 miliar.
Suhar mengungkapkan bagian lantai masjid akan dipertahankan. Hal ini karena kondisi lantai masih bagus dan layak.
“Jadwal sangat ketat jadi tidak boleh ada keterlambatan. (*)
Reporter : YULITAVIA