batampos – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, Gustian Riau membantah adanya kelangkaan elpiji bersubsidi atau gas 3 kilogram di Belakangpadang. Meski begitu, memang sempat satu hari terjadi kekosongan gas.
“Tak ada langka, tapi memang sempat kosong satu hari,” ujar Gustian.
Menurut dia, kekosongan terjadi karena beberapa data di pangkalan tidak lengkap. Sehingga penyaluran gas ke daerah tersebut ditunda satu hari.
Baca Juga:Â Antisipasi Kelangkaan, Pertamina Tambah Stok Gas 3 Kg di Belakangpadang
“Jadi cuma satu hari, data di pangkalan tak lengkap, jadi menunggu lengkap dulu,” kata dia.
Pendataan nama masyarakat, merupakan aturan yang dikeluarkan Pertamina. Tujuannya agar penyaluran tepat sasaran.
“Sehingga yang menerima benar-benar masyarakat miskin,” tegasnya.
Baca Juga:Â Bawa Kendaraan saat Libur Nataru, Calon Penumpang Roro Harus Daftar Antrean Online
Dikatakannya, saat ini kondisi gas bersubsidi di Belakangpadang sudah aman. Penyaluran juga sudah dilakukan pada Selasa (28/11) sebanyak 1000 tabung, dan dilanjutkan pada Rabu (29/11) 1000 tabung.
“Jadi saat ini sudah aman, tak ada masalah lagi. Bahkan pangkalan banjir,” terang Gustian. (*)
Reporter: Yashinta