Senin, 11 November 2024

Bapenda Batam Kejar Potensi Pajak Reklame Berjalan

Berita Terkait

spot_img
Ilustrasi. reklame berjalan di badan Bus Trans Batam. Foto: Dalil Harahap/Batam Pos

batampos – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) mengoptimalkan capaian sumber pajak dari reklame berjalan yang ada di Kota Batam.

Kepala Bapenda Kota Batam, Raja Azmansyah mengatakan reklame berjalan merupakan iklan yang terpasang pada kendaraan. Pihaknya memberikan kesempatan untuk perusahaan yang melakukan promosi reklame berjalan mendaftarkan perusahaan mereka.

Reklame berjalan ini biasanya terpasang di kendaraan umum, hingga milik perusahaan. Misalnya iklan yang terpasang di bus, mobil box, MVP, AVP, dan sejenisnya.

Baca Juga: Disdukcapil Batam Jemput Bola Perekaman E-KTP Penyandang Disabilitas, Lansia dan Orang Sakit

Penerapan aturan ini sebenarnya sudah berjalan sebelumnya, namun belum maksimal. Hal ini juga dipertegas dengan temuan BPK terkait pajak daerah. Potensi yang ada diminta dimaksimalkan, demi menekan kebocoran pendapatan daerah melalui pajak.

“Sektor pajak reklame berjalan masuk dalam temuan BPK yang harus dimaksimalkan. Selain pajak restoran dan lainnya,” jelasnya.

Ia menyebutkan potensi pajak reklame berjalan cukup baik, jika semua wajib pajak mematuhi aturan yang sudah ada. Berdasarkan data hingga kini capaian reklame berjalan masih di bawah Rp1 miliar.

“Kalau semua mendaftarkan reklame berjalan, pajak dari sektor ini akan lebih maksimal. Sehingga berpengaruh terhadap pembangunan di Batam ke depannya,” ujarnya.

Baca Juga: Ini Kata Kacab Pelni Batam Terkait Rencana Penyesuaian Tarif KM Kelud

Lanjutnya, besaran pajak yang harus dikeluarkan dari reklame berjalan ini sebesar 20 persen. Mekanisme penghitungan pajak dihitung berdasarkan luas reklame di dinding mobil dikalikan 365 hari dikalikan 5000 (NJOP), setelah itu baru dikalikan 20 persen.

“Semua diatur dalam perwako, kebetulan juga sekarang, kami sedang menyusun perwako baru yang mengatur reklame dari hulu ke hilir. Sehingga penataan reklame bisa lebih tertata dan tertib” ungkap Azman. (*)

 

 

Reporter: YULITAVIA

spot_img

Update