batampos – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menyampaikan penting sekali menjaga kondusifitas dan keberagaman di Kota Batam ini. Sebab Batam adalah kota heterogen yang dihuni beragam suku, budaya, dan agama.
Selain itu, kata Rudi, Kota Batam sebagai kota dengan letak wilayah yang sangat strategis, harus melangkah dan memiliki kemampuan bersaing secara nasional.
Dalam memperingati Hari Jadi Ke-194 Batam, ia menilai harus pula dimaknai sebagai refleksi atas perjalanan panjang dari usia 194 tahun.
Baca Juga:Â Batik Air Buka Extra Flight Rute Batam-Jakarta Sampai 4 Januari
Sesuai dengan visi dan misi, Batam diproyeksikan menjadi bandar dunia madani, yang modern dan sejahtera.
“Masyarakat yang partisipatif, berdaya saing, berbudaya, produktif dan berakhlak mulia serta saling berkolaborasi mewujudkan kesejahteraan,” kata Rudi usai upacara memperingati Hari Jadi Ke-194 Batam, di Dataran Engku Putri Batam, Senin, (18/12).
Ia menjelaskan dengan tema “Terus Melaju Menuju Batam Kota Baru”, mengandung makna bahwa Batam adalah kota yang harus dibangun secara komprehensif berkelanjutan mempertimbangkan kebutuhan pelayanan sosial, kegiatan usaha yang kondusif serta kebahagiaan warga setempat.
Baca Juga:Â Jaringan Safe Migrant Batam Catat Kasus Perdagangan Orang Meningkat Drastis
“Batam baru adalah kota yang dipenuhi oleh pribadi tangguh, bekerja keras dan terus berinovasi serta memiliki tekat yang kuat. Karena itulah kita harus optimis saling berkolaborasi membangun Kota Batam,” ujar Rudi.
Menurutnya, pembangunan bukan saja oleh Pemko Batam ataupun BP Batam, tetapi juga oleh semua pihak dalam memajukan kota itu.
“Batam memiliki mimpi untuk menjadi pusat. Semoga ke depan hal ini bisa terwujud,” ujarnya.(*)
Reporter: Yulitavia
